Para kepala desa saat mengikuti bimtek di Malang (Foto : Muhidin)
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pengelolaan administrasi dan keuangan di tingkat pemerintahan desa (Pemdes) banyak yang belum mengusai terkait pengelolaan uang Negara, sedikitnya ada 114 desa dari 8 kecamatan di kabupaten Bangkalan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) yang di selenggarakan oleh Badan Koordinasi Antar Desa (BKAD) yang digelar selama tiga hati sejak tanggal 18 – 20 Desember 2023 bertempat di hotel El Hotel, Malang.
Penjabat Bupati Bangkalan, Arief M Edie menginginkan semua desa bisa mengelola anggaran dengan baik dan transparan.
“Harapan besar saya jelas, administrasi desa segera terwujud dengan baik jangan lagi ada keragu-raguan,” Ucapnya.
Dengan adanya Bimtek yang dilaksanakan oleh BKAD diharapkan mampu meningkatkan kualitas Pemdes dalam pengelolaan keuangan desa yang baik dan transparan.
“Jangan sampai kepala desa ini dilaporkan orang gara-gara administrasinya tidak baik kan repot, makanya saya berharap kepala desa ini diharapkan mampu mengelola keuangan dana desa dengan baik,” Jelasnya.
Dia menjelaskan dengan adanya kegiatan Bimtek itu, berarti menunjukkan semangat pemdes untuk belajar tentang administrasi dan keuangan desa.
“Berkaitan dengan bimtek ini nanti ada juga studi bandingnya ke desa yang lebih maju, tidak harus meniru bumdesnya tapi harus sesuai lokasi wilayahnya bagaimana cara mengelola bumdes dengan baik,” Kata Arief.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Rudiyanto mengatakan Bimtek yang dilakukan di ikuti oleh kepala desa, perangkat desa, dan operator desa. Dan itu menurutnya diperbolehkan mengacu pada Permendagri nomor 20 tahun 2018 tentang pengelolaan administrasi dan keuangan desa.
“Secara regulasi kegiatan ini diperbolehkan. Jadi, jika boleh maka kita harus support. Untuk total peserta yang hadir di kegiatan Bimtek ini sebanyak 342 orang,” Ujarnya.