BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Angka kemiskinan di Kabupaten Bangkalan tahun 2023 mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Namun penurunannya tidak begitu signifikan, yakni hanya sekitar 0,09 persen.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Bangkalan, angka kemiskinan di Bangkalan pada bulan Maret tahun 2022 sebanyak 19,44 persen dari total jumlah penduduk Bangkalan sekitar 1.039.000 jiwa. Sementara pada bulan Maret tahun 2023 data tersebut turun menjadi 19,35 persen.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bangkalan, Taufan Zairinsjah mengatakan, untuk data kemiskinan pihaknya memang tetap mengacu pada data dari BPS. Namun pihaknya mengklaim punya data sendiri terkait hal itu.
“Kita tetap mengacu pada data dari BPS, tapi ketika ada bantuan sosial, yang kita pakai adalah data dari kita agar lebih tepat sasaran,” ujarnya usai rapat koordinasi bersama Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan di Pendopo Agung Bangkalan, Selasa (14/11/2023).
Dia juga mengungkapkan, data kemiskinan yang dimilikinya berbeda dari data BPS. Menurutnya, data yang diperoleh dari hasil pendataan yang dilakukan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Bangkalan sebanyak 15 persen dari jumlah penduduk Bangkalan 1.039.000 jiwa.
“Pendataan yang dilakukan oleh BPS ini sifatnya makro, mereka juga mengapresiasi dengan pendataan yang dilakukan Dinsos. Jadi mereka pendataannya secara makro, kita lebih riil di lapangan,” katanya.
