Muscab ke 8 Pemuda Pancasila Kabupaten Sidoarjo di Fave Hotel. (Foto: Istimewa)
SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengapresiasi dedikasi dan kontribusi positif yang telah dilakukan oleh Pemuda Pancasila Kabupaten Sidoarjo khususnya dalam hal pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.
Pihaknya mengatakan, organisasi Pemuda Pancasila Kabupaten Sidoarjo menjadi salah satu organisasi yang dapat berkolaborasi dengan baik dalam hal pembangunan di Kabupaten Sidoarjo baik saat COVID-19 hingga saat ini.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemuda Pancasila yang selama ini telah berkontribusi dan berkolaborasi khususnya dalam hal pembangunan di Sidoarjo baik saat pandemi COVID-19 hingga saat ini,” kata Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dalam pembukaan Musyawarah Cabang ke-8 Pemuda Pancasila Kabupaten Sidoarjo di Fave Hotel Sidoarjo, Minggu (11/06/2023).
Muhdlor menyampaikan, ia mengajak para anggota Pemuda Pancasila Kabupaten Sidoarjo terus bergerak bersama pemerintah untuk mewujudkan Sidoarjo yang maju dan sejahtera.
“Kami punya pandangan, paradigma, dan tugas yang sama yaitu untuk memastikan pancasila di Kabupaten Sidoarjo sudah sewajarnya harus tetap ada di Sidoarjo. Oleh karena itu, rawe-rawe rantas malang-malang putung yaitu segala sesuatu yang merintangi maksud dan tujuan harus disingkirkan,” ujar Muhdlor.
Muhdlor juga berpesan muscab ke-8 ini memberikan arti yang penting bagi Pemuda Pancasila dimana angka 8 merupakan sebuah angka yang terus berputar dan tidak terbatas. Menurutnya, angka keramat ini bukan hanya angka sembilan namun juga angka delapan yaitu angka yang berputar dan tidak terbatas.
“Semoga dengan Muscab ke-8 ini, pengabdian Pemuda Pancasila menjadi tidak terbatas oleh ruang apapun, dan waktu apapun, serta oleh siapapun,” ucapnya.
Selain itu, Muhdlor mengungkapkan, komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung dan memberikan fasilitas yang memadai bagi kegiatan organisasi dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan pengembangan potensi pemuda.
“Kalau berkenan, untuk menerima bantuan dan kolaborasi jalur hibah baik hibah dalam bentuk uang maupun fasilitas yang lain, tolong jangan di tolak. Asalkan selalu dalam hal yang positif, kami pemerintah akan siap berkolaborasi dengan pemuda pancasila khususunya demi merajut toleransi, mengurai radikalisme, menuju Indonesia adil dan makmur,” tuturnya.
