JEMBER, Lingkarjatim.com – Kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengangkat tentang pemanfaatan insect hotel yang dilaksanakan di Desa Patempuran, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember. Tim pengabdian kepada masyarakat beranggotakan Bapak Sigit Prastowo, Bapak Ali Wafa, dan Prof. Soeharto dari Universitas Jember serta Ibu Dita Megasari dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya serta mahasiswa Program Studi Proteksi Tanaman dari Universitas Jember.
Insect hotel, juga dikenal sebagai hotel serangga atau rumah serangga adalah bangunan buatan yang dibuat untuk menyediakan perlindungan bagi serangga. Sebagian besar bentuk insect hotel terdiri dari beberapa bagian berbeda yang menyediakan fasilitas bersarang dan sebagai tempat perlindungan bagi banyak jenis serangga. Di Indonesia, insect hotel merupakan hal baru dan belum pernah diterapkan. Manfaat utama hotel serangga adalah untuk memunculkan sebuah komunitas mikro yang dapat memberikan efek positif pada lingkungan sekitarnya.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mengenalkan bentuk dan fungsi insect hotel bagi pertanian pada petani serta mensosialisasikan penerapan hotel serangga di lahan pertanian. Petani setempat juga sangat berantusias dalam kegiatan ini karena selama ini belum pernah melihat secara langsung bentuk insect hotel. Petani juga akhirnya mengetahui bahwa tidak semua serangga bersifat merugikan bagi pertanaman.
Bapak Ahmad Wafa selaku Sekretaris Desa Patempuran mengucapkan terima kasih kepada tim pengabdian kepada masyarakat yang telah memperkenalkan teknologi insect hotel bagi petani di desa tempuran dan memberikan sosialisasi pertanian tentang manfaat dan kegunaan serangga khususnya dalam bidang. Beliau berharap hal ini dapat menambah pengetahuan masyarakat desa lebih maju khususnya bidang pertanian.
“Terimakasih, kami bersyukur ada yang mau berbagi ilmu kepada kami yang dapat menambah pengetahuan kami” ujarnya. (*)
