SAMPANG, Lingkarjatim.com – Ditengah-tengah maraknya kasus pupuk subsidi di wilayah Kabupaten Sampang, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispertan-KP) Sampang kedatangan tim Komisi Pengawasan Pupuk dan Pastisida (KP3) Provinsi Jawa Timur.
Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Pangan dan Hortikultura (KPH) Dispertan-KP Sampang, Nurdin membenarkan bahwa instansinya kedatangan tim KP3 Provinsi Jatim.
Pasalnya, tim KP3 Provinsi itu turun ke Kota Bahari dalam rangka melakukan monitoring atau mengawasi penyaluran Pupuk subsidi dan Pastisida.
“Iya benar ada Tim KP3 provins Jatim datang ke Sampang, dan sebelum ke Sampang ke Bangkalan terlebih dahulu,” tuturnya, Selasa (19/4/2022).
Lebih lanjut kata Nurdi, monitoring KP3 itu merupakan intruksi langsung dari kementerian. Sebab, disinyalir ada peredaran Pastisida yang dilarang, tetapi larangan peredaran itu belum diketahui secara pasti.
Diakuinya, meski beberapa hari kemarin di Sampang ada penyimpangan penyaluran Pupuk Subsidi berdasarkan barang bukti (BB) yang diamankan Polres Sampang, menurut Nurdin dalam kesempatan monitoring KP3 Provinsi itu tidak ada temuan.
“KP3 provinsi yang datang ke Sampang itu dari tim biro Perekonomian, Disperindag dan Dinas Pertanian. Dan itu atas intruksi Kementerian. Di Sampang tidak ada temuan,” imbuhnya.