SAMPANG, Lingkarjatim.com – Dalam rangka meningkatkan ketersediaan air bersih di Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan.
Tak tanggung-tanggung, dalam penandatanganan kerjasama tersebut ditandatangani langsung oleh Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron. Bahkan kedua orang nomor wahid didaerahnya masing-masing itu disaksikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiawan, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Sampang, Dirut PDAM Trunojoyo Sampang Dani Darmawan, Sekda Kabupaten Bangkalan Taufan Zairinsyah, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bangkalan, Dirut PDAM Sumber Sejahtera Bangkalan.
Usai penandatanganan, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyampaikan bahwa kerjasama tersebut untuk mengatasi permasalahan air bersih yang ada di Kecamatan Sreseh, sedangkan pendistribusiannya dari sumber mata air di Kecamatan Blega Bangkalan.
“Ini merupakan sinergitas antara Sampang dan Bangkalan yang diharapkan saling menguntungkan kedua belah pihak,” katanya di Pendopo Agung Trunojoyo Sampang. Kamis (10/03/22).
“Bahkan nantinya juga ada banyak hal yang kami bicarakan termasuk percepatan Pembangunan Jalan Lintas Selatan Madura yang nantinya menjadi jalur alternatif bagi pengendara di wilayah perbatasan,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron menyampaikan bahwa MoU yang ditandatangani merupakan bentuk sinergi antar Kepala Daerah di Madura.
“Intinya kami siap bergandengan tangan dengan pemerintah manapun untuk saling memberikan manfaat untuk masyarakat demi kemajuan Madura,” katanya.
“Tak hanya itu, kerjasama di segala sektor akan terus dilakukan, ini merupakan sinergi antar Pemerintah Daerah akan semakin baik dan mampu bekerja secara optimal untuk daerah masing-masing,” tambahnya. (Abdul Wahed/Hasin)