SAMPANG, Lingkarjatim.com – Berdasarkan pantauan tim media Lingkarjatim dilapangan, Setelah terjadi hujan lebat di beberapa wilayah selama dua hari berturut-turut membuat Sungai Kemuning dan Penyepen tak dapat menampung debit air sehingga meluap ke pemukiman warga.
Beberapa pemukiman warga di sejumlah Kelurahan dan Desa di Kabupaten Sampang, terendam banjir dengan Kedalaman banjir bervariasi mulai dari setinggi mata kaki hingga dada orang dewasa.
Banjir memang sering terjadi bahkan sudah menjadi bencana musiman setiap tahunnya apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi di beberapa wilayah di kabupaten Sampang.
Beberapa wilayah terendam banjir di Kecamatan Sampang, diantaranya Kelurahan Gunung Sekar, Dalpenang, Karang Dalam, Banyuanyar, Polagen, Desa Pangelen, Banyumas, Kemuning, Karongan, dan Desa Panggung Sampang.
Salah satu warga Kelurahan Dalpenang Mohammad Naheri (51) yang merupakan korban banjir mengatakan, bahwa air mulai masuk ke pemukiman warga sejak selasa malam tepatnya pukul 18.00 WIB.
“Jadi air kiriman dari wilayah utara banyak dan sepertinya banjir di wilayah perkotaan kali ini lebih tinggi dibandingkan bencana yang sebelumnya. Tingginya air ini cukup cepat,” tuturnya. Rabu (2/3/2022).