Lumajang, Lingkarjatim.com- Gunung Semeru erupsi dan menyemburkan awan panas guguran (AGP) Sabtu (4/12/21).
Peristiwa tersebut mengakibatkan kerusakan sejumlah bangunan dan infrastuktur serta sejumlah warga mengalami luka-luka sehingga membutuhkan bantuan untuk bertahan di tempat pengungsian.
“Sejauh ini warga yang berada di pengungsian sangat membutuhkan bantuan, baik berupa makanan, alat tidur, selimut, vitamin, masker, pampers bayi;” seperti yang di tulis media kompas.com Minggu (5/12/21).
Dua kecamatan paling terdampak yaitu Candipuro dan Pronojiwo. Warga 8 desa di dua kecamatan itu mengalami hujan debu vulkanik dan banjir lahar dingin.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang masih berkoordinasi untuk menggalang bantuan logistik dari BPBD Jember, BPBD Probolinggo hingga BPBD Provinsi Jatim.