SURABAYA, Lingkarjatim – Peluang Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa diusung Partai Golkar terbuka lebar. Demikian disampaikan Ketua Harian DPD Partai Golkar Jawa Timur, Freddy Purnomo, di kantor DPD PG Jatim, Jalan A. Yani, Surabaya, Jumat (18/8/2017).
“Masih terbuka lebar bagi siapa saja, termasuk Bu Khofifah,” kata Freddy,
DPD PG Jatim membuka pendaftaran cagub/cawagub Pilgub Jatim sejak 7 hingga 19 Agustus 2017. Namun, sampai saat ini baru tiga nama yang telah mendaftar Pilgub Jatim ke Golkar Jatim.
Mereka adalah Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, kemudian mantan Pangdam Bukit Barisan, Mayor Jendral Purn Estu Hari Subagyo, dan mantan Sekretaris Militer Kepresidenan, Kombes Pol Syafiin.
“Besok (Sabtu) pendaftaran bakal ditutup. Kita (DPD Golkar Jatim, red) hanya merekomendasikan kandidat yang daftar di DPD Golkar ke DPP,” ujarnya.
Sampai saat ini, Golkar belum memiliki jagoan yang bakal diusung di Pilgub Jatim. Sebab, kata Freddy, partainya terlebih dahulu akan melakukan survei internal pada September mendatang, atau setelah pendaftaran cagub/cawagub ditutup.
“Jadi, kami akan survei dulu kandidat yang telah mendaftar. Baru setelah itu akan ditentukan siapa kandidat yang bakal diusung, yang jelas yang bakal diusung unggul dala survwi,” katanya.
Selanjutnya, kata Freddy, Golkar juga akan membangun komunikasi politik dengan partai politik (parpol). Ini dilakukan mengingat Golkar hanya memiliki 11 kursi di parlemen, masih kurang 9 kursi untuk bisa mengusung cagub/cawagub di Pilgub Jatim. “Kita perlu koalisi, jadi memang harus bangun komunikasi politik. Koalisi dengan partai apa, nanti dulu lah,” kata Freddy. (Mal/Red)