SUMENEP, Lingkarjatim.com — Sahabat Care bersama Pengurus Wilayah Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PWC IKAPMII) Pragaan, Kabupaten Sumenep hendak melaksanakan bedah rumah di kecamatan setempat.
Kegiatan sosial semacam ini sudah yang kesekian kalinya dilakukan. Kini, Sahabat Care bersama PWC IKAPMII Pragaan hendak membedah rumah milik Nenek Salama atau Bu Parto di Dusun Ceccek, Desa Prenduan, Kecamatan Pragaan.
Saat ini, proses bedah rumah milik Bu Parto ini sudah memasuki proses pengukuran. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kebutuhan material yang dibutuhkan untuk bedah rumah perempuan renta berumur 90 tahun lebih ini.
Pengukuran rumah Bu Parto ini dilakukan langsung oleh Direktur Sahabat Care, Muhaimin dan Pengurus Sahabat Care, Junidi. Selain itu, juga hadir Ketua PWC IKAPMII Peragaan, Abd. Rofiq, serta Majlis Pertimbangan PWC IKAPMII Pragaan, Zubairi Hasyim.
“Awalnya, kami menerima laporan dari PWC IKAPMII Peragaan, ada perempuan tua renta di Desa Prenduan yang hidup sebatangkara, rumahnya hampir roboh,” kata Direktur Sahabat Care, Muhaimin menceritakan awal rencana bedah rumah milik Bu Parto itu.
Setelah mendapat laporan, pihaknya langsung melaksanakan survei lapangan. Tak ayal, apa yang dialami nenek itu benar-benar memprihatinkan. Ia tinggal sebatangkara di rumah yang sangat tidak layak untuk dihuni seorang manusia.
“Setelah kami tau kondisinya, teman-teman langsung melakukan pengukuran, karena ini sangat mendesak,” ungkapnya.
Dalam satu atau dua hari ini, Sahabat Care dan PWC IKAPMII Peragaan akan mendatangkan material untuk bedah rumah nenek tersebut. Setelah semua material terkumpul, maka proses bedah rumah Bu Parto akan langsung dikerjakan.
“Sebelum lebaran, nenek Salama atau Bu Parto ini sudah harus tinggal dirumah yang layak untuk ditempati,” harapnya. (Abdus Salam)