SAMPANG, Lingkarjatim.com – Gabungan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Sampang melakukan gerakan sosial penanganan bencana non alam berupa Covid-19 dengan mendonasikan masker kepada pedagang dan pengguna jalan, selain itu dilakukan penyemprotan disinfektan disejumlah fasilitas umum, antara lain tempat ibadah, pusat perbelanjaan hingga objek wisata.
Sebelum turun kelapangan, gabungan BUMD yang terdiri dari Geliat Sampang Mandiri (GSM), Bank Perkreditan Rakyat Syariah ( BPRS) Bakti Artha Sejahtera (BAS), Tirta Dharma Perumda Air Minum Trunojoyo melakukan apel bersama di Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, sekaligus pencerahan dan gambaran umum pelaksanaan oleh Bupati Sampang H. Slamet Junaidi melalui Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Sampang Yuliadi Setiawan.
Dalam sambutannya, Sekdakab Sampang Yuliadi Setiawan mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah nyata yang dilakukan oleh gabungan BUMD dan Pemkab Sampang dalam upaya meminimalisir sebaran virus corona atau covid-19 di Kabupaten Sampang, terlebih sasaran utamanya yakni masyarakat luas dan fasilitas umum yang dinilai sebagai tempat berkumpulnya orang-orang banyak.
“Artinya dalam upaya pencegahan ini perlu kerjasama semua elemen, salah satunya dengan memakai masker dan sterilisasi fasilitas umum,” katanya.
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi langkah gabungan BUMD tersebut, karena BUMD merupakan salah satu bagian dari Pemkab Sampang, jadi menjadi tanggung jawab bersama untuk tetap menjaga kesehatan masyarakat dan menjaga kondisi Kabupaten Sampang di zona hijau sebaran virus yang sudah mendunia tersebut.
“Kami berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, apalagi objeknya rumah ibadah jadi bisa memberikan rasa aman dan nyaman saat memasuki bulan suci Ramadhan,” harapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Setdakab Sampang Juwaini mengatakan kehadiran BUMD dalam meminimalisir sebaran virus corona menjadi satu kesatuan sebagai kerja nyata, pihaknya berharap peran serta BUMD dapat bersinergi dengan pihak terkait untuk merealisasikan kegiatan sosial penanggulangan bencana sebaran virus tersebut.
“Ada beberapa titik sasaran yang dilakukan penyemprotan disinfektan, nah ini menjadi langkah nyata BUMD untuk bersama menanggulangi dampak dari sebaran virus ini,” katanya.
Sementara itu. Ketua Tim Gabungan BUMD Sampang, Herman Susyanto mengatakan bahwa donasi masker dan penyemprotan disinfektan tersebut bekerja sama dengan dinas terkait untuk proses penyemprotan disinfektan, hal tersebut sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam proses penanganan dini sebaran virus corona di Kabupaten Sampang.
“Kami menyakini dengan pembagian masker serta penyemprotan disinfektan dapat menekan persebaran virus corona akan teputus,” katanya.
“Kami berharap langkah ini disambut dengan peran aktif masyarakat dalam menjaga kesehatan diri sendiri dan lingkungannya,” harapnya. (Abdul Wahed/*)
