SUMENEP, Lingkarjatim.com — Salah satu pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk, KH. Moh. Salahuddin A Warits terus menjadi perbincangan dikalangan masyarakat menjelang Pilkada Sumenep ini. Ia disebut salah satu tokoh yang memiliki kans besar untuk memenangkan pertarungan politik lima tahun ini.
Bukan tanpa alasan, Ra Mamak memiliki loyalis yang tersebar disetiap kecamatan. Loyalisnya, tidak hanya ada di wilayah daratan, melainkan juga tersebar luas hingga wilayah kepulauan di Kabupaten Sumenep. Demikian, Ra Mamak dianggap sangat ideal untuk maju sebagai calon Bupati Sumenep.
Kini, nama Ketua DPC PPP Sumenep itu tetap menjadi lirikan sejumlah partai untuk digandeng pada Pilkada mendatang. Bahkan, Ra Mamak sendiri sudah mendaftar sebagai bakal calon Bupati Sumenep ke sejumlah partai, mulai PPP sendiri, hingga ke PKB.
Akhir-akhir ini, nama Ra Mamak sering disandingkan dengan Bacabup Sumenep lainnya, Fattah Jasin. Fattah Jasin digadang-gadang memiliki kans besar untuk mendapat rekom bacabup dari PKB. Ra Mamak dianggap ideal mendampingi Fattah Jasin sebagai bakal calon wakil bupati.
Namun, Ra Mamak menanggapi isu itu dengan santai. Kata dia, dirinya mendaftar, termasuk ke PKB sebagai bakal calon bupati. Ia tidak pernah mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati. Namum demikian, dinamisnya politik, tidak menutup kemungkinan dirinya bisa berubah haluan.
“Saya daftar di PKB itu sebagai Calon Bupati. Itu masih. Balum daftar sebagai calon wabup masih. Iya kan. Kalau ada pendaftaran lagi nanti ya gak tau gitu,” kata Kiai Mamak, kepada sejumlah media saat menghadiri penyerahan surat tugas PKB pada Fattah Jasin di Kantor DPC PKB beberapa.waktu lalu.
Sementara itu, salah satu loyalis Ra Mamak, H. Latib mengatakan, Ra Mamak memang memiliki elektabikitas dan popularitas yang tinggi. Sehingga ia dianggap sangat layak maju sebagai calon bupati dibandingkan calon wakil bupati.
“Secara elektabilitas dan popularitas Kiai Mamak sudah ada, dan tidak diragukan lagi, bahkan dukungan disetiap kecamatan sudah ada, kami sangat mendukung sebagai calon Bupati,” kata H. Latib.
Apalagi kata pria yang saat ini menjadi Anggota DPRD Sumenep dari Fraksi PPP ini, sebelumnya Ra Mamak secara resmi memang mendaftar kepada sejumlah partai politik sebagai bakal calon bupati, bukan bakal calon wakil bupati.
“Saat ini kami tetap menginginkan beliau (kiai Mamak) maju sebagai calon bupati. Disetiap partai tempat beliau mendaftar, beliau selalu mendaftar sebagai bakal calon bupati,” ungkapnya. (Abdus Salam).