SURABAYA, Lingkarjatim.com – Jumlah pasien positif korona di Jawa Timur mencapai 51 orang, bertambah 10 dari sebelumnya 41 pasien. Dari jumlah itu, lima pasien diantaranya sembuh dan dua pasien meninggal dunia.
“Dari 51 pasien positif korona itu, ada dua pasien meninggal, juga ada pasien yang sembuh, yakni lima orang,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, saat jumpa pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa malam (24/3/2020).
Khofifah merinci, dua pasien meninggal itu berasal dari dua daerah, yaitu satu pasien asal Surabaya dan satu pasien asal Malang Raya. Sedangka lima pasien yang diketahui telah konversi negatif atau sembuh itu, yakni satu pasien sebelumnya dirawat di RS Saiful Anwar Malang, dan empat pasien asal Surabaya yang sebelumnya dirawat di RSUD dr Soetomo.
“Lima pasien ini sudah dikonversi negatif korona, dan dilastikan telah sembuh,” jelasnya.
Menurut Khofifah, kelima pasien itu menjalani pemeriksaan berulang di laboratorium sebelum pulang, untuk memastikan bahwa mereka benar-benar telah sembuh.
“Alhamdulillah, ini kabar baik untuk seluruh masyarakat Jatim. InsyaAllah akan lebih banyak lagi pasien yang sembuh. Mari kita mendoakan bersama mereka yang dirawat agar segera sembuh,” ujarnya.
Khofifah pun mengimbau kepada masyarakat Jatim untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan secara mandiri. Salah satunya, menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi, cuci tangan di atas air mengalir, serta membatasi beraktivitas di luar rumah.
“Patuhi anjuran pemerintah untuk dirumah sementara waktu, dan menerapkan social distancing. Ini untuk memutus mata rantai penularan virus covid-19 di Jatim. Mohon hal ini menjadi perhatian dan dipahami, demi kepentingan beraama,” pesannya.
Hingga saat ini, jumlah total pasien positif corona di Jatim sebanyak 51 orang, bertambah 10 kasus dibandingkan sebelumnya sebanyak 41 kasus.
Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi sebanyak 2.003 orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 142 orang.
“Dengan adanya lima pasien yang sembuh, maka total pasien positif korona saat ini tersisa 44 orang yang masih dirawat. Sedangkan dua orang lainnya meninggal dunia,” pungkas Khofifah. (Amal Insani)