PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Badan Keuangan Daerah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, mencatat hingga November 2019 pencairan bantuan Dana Desa telah mencapai 60 persen.
PLt Kepala Badan Keuangan Daerah Pamekasan, Sahrul Munir mengatakan dari total 13 kecamatan, 8 kecamatan telah mencairkan seluruh anggaran, sisanya 5 kecamatan belum mencairkan DD tahap ke tiganya.
“Kecamatab yang belum mencairkan DD, kemunkinan dicairkan hari ini atau maksimK besok sudah semua,” kata Sahrul, Jumat (15/11).
Sahrul menjelaskan sistem pencairan Dana Desa (DD) di Kabupaten Pamekasan dilakukan dalam tiga tahapan.
Tahap pertama mulai Januari sampai April, tahap dua mulai Mei sampai Agustus dan tahap tiga mulai September sampai Desember.
Berikut delapan kecamatan yang sudah mencairkan DD tahap tiga di tahun 2019:
1. Kecamatan Galis, jumlah desa sembilan, DD yang dicairkan sebesar Rp. 3.258.400.000
2. Kecamatan Proppo, jumlah desa dua belas, DD yang dicairkan sebesar Rp. 5.101.070.000
3. Kecamatan Tlanakan, jumlah desa tujuh, DD yang dicairkan sebesar Rp. 2.976.980.000
4. Kecamatan Waru, jumlah desa dua belas DD yang dicairkan sebesar Rp. 5.890.620.000
5. Kecamatan Pamekasan, jumlah desa lima, DD yang dicairkan sebesar Rp. 1.774.240.000
6. Kecamatan Palengaan, jumlah desa dua belas, DD yang dicairkan sebesar Rp. 6.775.780.000
7. Kecamatan Pasean, jumlah desa tujuh, DD yang dicairkan sebesar Rp. 3.348.350.000
8. Kecamatan Pademawu, jumlah desa, DD yang dicairkan sebesar Rp. 2.642.970.000
Berikut lima kecamatan yang melakukan pencairan DD tahap tiga tahun 2019:
1. Kecamatan Pakong
2. Kecamatan Pegantenan
3. Kecamatan Larangan
4. Kecamatan Kadur
5. Kecamatan Batumarmar
(Supyanto Efendi)