SUMENEP, lingkarjatim.com – Warga Desa Legung Timur, Geger, Rabu (11/9). Musairi, pengusaha pengepakan ikan cakalang, di desa yang masuk Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep itu ditemukan tewas.
Sempat dibawa ke puskesmas oleh keluarga dan pekerjanya, nyawa pria berusia 38 tahun itu tak tertolong.
Keluarga sama sekali tak mengira Musairi akan pergi secepat itu. Rabu pagi, dia masih ke gudang membantu istrinya dan beberapa pekerja mengepak ikan.
Menjelang sore, dia pamitan istirahat duluan, kemudian mandi ke sebuah kolam air tawar di samping gudang. Karena tak juga kembali setelah lima belas menit berselang, keluarga menengok Musairi.
Dan mereka kaget mendapati korban sudah tergeletak tak sadarkan diri di tepi pantai tak jauh dari gudang.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menyebut versi keluarga Musairi pernah mengalami stroke sekitar sebulan lalu. Diduga sakitnya itu kambuh lagi dan menjadi penyebab korban meninggal.
“Keluarga korban menduga penyakit korban kambuh. Karena juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” kata Widi.
“Keluarga sudah mengikhlaskan,” Widi menambahkan. (Abdus Salam)