SAMPANG, Lingkarjatim.com – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Jawa Timur, M Jupri Riyadi bikin kejutan. Pria berkumis baplang itu mendadak mundur dari jabatannya, Senin (9/9).
“Sebagai bentuk tanggung jawab moral, sebagai pimpinan ketika ada masalah yang menimpa kantor saya, maka saya undur diri kepada Bupati Sampang,” kata Jupri soal alasannya mengundurkan diri.
Belakangan, Dinas Pendidikan Sampang tengah disorot. Berbagai kasus dugaan korupsi di lembaga itu terungkap dan menyeret sejumlah pejabatnya ke penjara. Di awali kasus dugaan korupsi di SMPN II Ketapang, kemudian kasus fee proyek di SDN Banyuanyar berhasil diungkap Kejaksaan.
“Tadi sudah langsung bertemu dengan Bupati dan diizinkan,” kata Jupri lagi.
Bupati Sampang H Slamet Junaidi membenarkan pengunduran diri Jupri Riyadi itu. Dia telah menyiapkan dua hal taktis, pertama mengangkat PLt pengganti Jupri dan saat ini sedang dibahas dengan Sekda Sampang.
Kedua, hengkangnya Jupri akan dijadikan momentum evakuasi Akbar terhadap kinerja di Dinas Pendidikan Sampang.
“Besok sudah ada Plt Kadisdik,” kata Haji Idi, lewat sambungan telepon.
(Abdul Wahed)
