Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 8 Sep 2019 07:36 WIB ·

Wabup Sumenep: Zaman Boleh Berganti, Pengrajin Keris Harus Tetap Abadi


Wabup Sumenep: Zaman Boleh Berganti, Pengrajin Keris Harus Tetap Abadi Perbesar

Wabub Sumenep, Ach. Fauzi (Berkalung Bunga)

SUMENEP, Lingkarjatim.com – Dua keris Pusaka Keraton Sumenep dan tujuh keris pusaka peninggalan leluhur Desa Aeng Tong-Tong dijamas di Bhuju’ Agung, Desa Aeng Tong-Tong, Kecamatan Saronggi, Sumenep, Jawa Timur, Minggu (08/09).

Wakil Bupati (Wabub) Sumenep, Achmad Fauzi dalam sambutannya mengatakan, Sumenep merupakan satu-satunya kabupaten di Jawa Timur yang memiliki keraton terawat hingga saat ini.

“Sumenep satu-satunya kabupaten di Jawa Timur yang memiliki keraton yang masih terawat sampai saat ini”, kata Fauzi.

Politisi PDI Perjuangan itu juga mengungkapkan, Sumenep merupakan daerah pengrajin keris terbaik di dunia. Hal itu sudah diakui oleh organisasi pendidikan, keilmuan, dan debudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yakni UNESCO.

“Sumenep memiliki pengrajin keris nomer satu di dunia. Di Sumenep pengrajin keris mencapai 650 empu. Ini sudah diakui Unesco,” lanjut ketua DPD PDI Perjuangan Sumenep itu.

Selama ini, kata dia, Pemerintah Kabupaten Sumenep berkomitmen untuk melestarikan keris. Hal itu dibuktikan dengan ditetapkannya Kabupaten Sumenep sebagai kota keris beberapa waktu lalu.

“Pemerintah memiliki komitmen dalam melestarikan keris, ini dibuktikan dengan ditetapkannya Sumenep sebagai Kota keris, serta Desa Aeng Tong-Tong sebagai desa keris,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, saat ini keris tidak hanya sebagai suatu warisan dan kebudayaan. Saat ini keris sudah menjadi sentra ekonomi masyarakat Sumenep, khususnya di Desa Aeng Tong-Tong.

Untuk itu, dia berharap pengrajin keris tetap berkembang. Dia juga berharap keris sebagai warisan leluhur dapat dilestarikan. “Keris sudah menjadi sentra ekonomi di Kabupaten Sumenep. Zaman boleh berganti, pengrajin Keris harus tetap abadi,” tukasnya. (ADVETORIAL)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Upacara Hardikans, Disdik Sampang Mengajak Semua Elemen untuk Mewujudkan Mutu Pendidikan yang Lebih Baik

4 May 2024 - 13:29 WIB

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

7 Kali Berturut-turut Raih WTP dari BPK, Pj Bupati: Semoga Menjadi Motivasi

2 May 2024 - 17:56 WIB

Beda Keterangan Pj Bupati dan Plt Kepala Disdag Bangkalan, Pedagang Pasar Ancam Demo Besar-besaran

2 May 2024 - 15:04 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA