Menu

Mode Gelap

HUKUM & KRIMINAL · 7 Jun 2017 07:55 WIB ·

Operasi di Bulan Puasa, 10 PSK di Situbondo Terjaring Razia


Operasi di Bulan Puasa, 10 PSK di Situbondo Terjaring Razia Perbesar

Foto : Sejumlah PSK terjaring razia Satpol PP di Kabupaten Situbondo.

SITUBONDO, Lingkarjatim.com – Tak peduli bulan puasa, praktek pelacuran di Situbondo ternyata masih merajalela. Terbukti, sebanyak 10 wanita yang diduga kuat sebagai PSK berhasil diamankan Satpol PP Situbondo. Mereka dijaring dari beberapa warung remang-remang di pinggir jalan raya wilayah barat Situbondo. Begitu terjaring, 10 kupu-kupu malam itu langsung diangkut ke mobil petugas dan digiring ke kantor Satpol PP, di Jalan Ahmad Yani, Situbondo.

“Ada 10 wanita yang terjaring razia pekat yang kami gencarkan selama bulan Ramadhan, dini hari tadi. Mereka semua diduga bekerja sebagai PSK, yang beroperasi di warung remang-remang,” kata Masyhari, Kepala Satpol Situbondo, Rabu (7/6/2017).

Selama di kantor Satpol PP, sebanyak 10 wanita itu langsung menjalani pendataan dan pembinaan. Dari situ diketahui, para PSK itu tak hanya berasal dari Situbondo saja. Tetapi juga berdatangan dari beberapa kabupaten luar, seperti Probolinggo, Bondowoso, dan Jember. Mereka mengaku nekat dan terpaksa menjalankan profesinya tersebut, karena ingin memenuhi kebutuhan persiapan lebaran. Termasuk untuk membelikan baju baru buat anak-anaknya.

“Anak saya satu, kasihan kalau tidak dibelikan baju baru buat lebaran. Nanti tidak sama dengan temannya. Kalau tidak kerja begini, dari mana saya bisa dapat uang,” tutur seorang wanita yang mengaku asal Probolinggo, saat di kantor Satpol PP.

Keterangan yang dihimpun Lingkarjatim.com menyebutkan, sebanyak 10 wanita diduga kuat sebagai PSK itu digerebek, saat personil Satpol PP melakukan operasi pekat, dini hari tadi. Operasi sengaja diarahkan dengan menyisir warung remang-remang wilayah barat. Sebab ada informasi, meski memasuki Ramadhan, deretan warung di pinggir jalan raya Kecamatan Besuki dan Banyuglugur, itu masih banyak dihuni wanita berpakaian seksi.

Benar saja, saat razia dilakukan personil Satpol PP memergoki sejumlah wanita yang diduga PSK. Mereka diduga sedang asyik menunggu tamu pria hidung belang, sambil sesekali melayani pembeli warungnya. Seketika itu, petugas langsung melakukan penggerebekan dan berhasil menjaring 10 wanita tadi.

“Selain didata dan dibina, mereka juga diminta menuliskan surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya. Berikutnya, mereka akan diserahkan ke kepala desanya masing-masing,” tandas Masyhari.

Menariknya, sebelum dipulangkan semua wanita yang terjaring razia itu diwajibkan mengikuti pemeriksaan kesehatan, yang dilakukan oleh petugas medis dari Puskesmas Kecamatan Situbondo. Pemeriksaan dilakukan dengan pengambilan sampel daraah, untuk mengetahui kemungkinan adanya wanita yang terjangkit infeksi penyakit seksual.

“Pemeriksaan PSK ini penting. Karena selama ini, hasil pemeriksaan selalu menunjukkan sepertiga dari wanita yang terjaring positif menderita HIV. Yang sekarang hasilnya belum diketahui. Tapi kalau ada yang positif dan mereka berasal dari Situbondo, ya akan kami awasi dengan ketat. Tapi jika dari luar kabupaten, kami akan koordinasikan dengan Dinas Kesehatan setempat,” tandas Kepala Dinas Kesehatan Situbondo, Abu Bakar Abdi. (aga/nir)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Upacara Hardikans, Disdik Sampang Mengajak Semua Elemen untuk Mewujudkan Mutu Pendidikan yang Lebih Baik

4 May 2024 - 13:29 WIB

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

7 Kali Berturut-turut Raih WTP dari BPK, Pj Bupati: Semoga Menjadi Motivasi

2 May 2024 - 17:56 WIB

Beda Keterangan Pj Bupati dan Plt Kepala Disdag Bangkalan, Pedagang Pasar Ancam Demo Besar-besaran

2 May 2024 - 15:04 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA