BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bangkalan lakukan aksi demo ke Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Selasa (11/12/2018).
Saat menemui pendemo Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron menjawab permasalahan berkaitan dengan reklamasi yang terjadi di Kabupaten Bangkalan. Dirinya akan memperhatikan ijin reklamasi mulai dari daerah Ujung Piring sampai Kecamatan Kwanyar.
Perhatian itu bukan tanpa alasan, dirinya tidak menginginkan pembangunan reklamasi secara liar di kota Dzikir dan Sholawat itu terjadi.
“Temen-temen mahasiswa juga memperhatikan soal ijin reklamasi, kita juga tidak menginginkan pembangunan reklamasi secara liar, makanya kita akan melihat kembali di Perda kita,” katanya.
Bahkan, kader PPP itu akan melakukan musyawarah bersama masyarakat baik dengan tokoh dan kepala desa untuk menghentikan pembangunan reklamasi.
“Dulu masyarakat sekitar mudah mencari ikan dan mencari kerang di pinggir pantai, sekarang sudah tidak ada lagi, ini merupakan PR terbesar buat kami,” tegas Bupati Bangkalan.
Ia menyatakan akan segera melakukan evaluasi terhadap reklamasi dari ujung piring sampai ke Kwanyar. “Agar segera kita tindak, evaluasi dan ijinnya sampai Kwanyar,” jelasnya. (Zan/Lim)
