Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 6 Aug 2018 08:27 WIB ·

Wali Murid SDN Pajagan II Sumbangan Bangun Ruang Kelas Baru, Bolehkah?


Terlihat bahan material sudah tiba di SDN Pejagan II Perbesar

Terlihat bahan material sudah tiba di SDN Pejagan II

Terlihat bahan material sudah tiba di SDN Pejagan II

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Para wali murid di SDN Pajagan II sepakat melakukan urunan untuk membangun ruang kelas baru (RKB).

Hal itu disampaikan oleh ketua panitia sumbangan pembangunan RKB Ratna. Menurutnya sumbangan itu murni atas dasar inisiatif dari wali murid.

Alasannya, pagu untuk SDN Pajagan II hanya menerima 28 siswa. Karena membludaknya pendaftar kepala sekolah merasa kasihan jika tidak diterima.

“Nah wali murid itu mengusulkan bagaimana kalau buat kelas baru,” ujarnya ketika dihubungi, Senin (6/8/2018).

Ia menambahkan jika tidak begitu maka sangat mengganggu konsentrasi siswa jika satu ruangan dijadikan dua kelas dengan jumlah siswa baru sebanyak 53 orang.

“Masak iya satu kelas ada dua guru kan bikin tidak konsentrasi. Oleh pak Imam (Kepala UPT SDN Pejagan II) ditawari bagaimana kalau sumbangan, dan waktu wali murid setuju dan tidak ada yang keberatan,” alasannya.

Ia juga menjelaskan kepala UPT tidak ikut campur dalam urusan sumbangan untuk membuat RKB. Ratna menyampaikan segala bentuk rapat dilakukan bersama komite dan wali murid.

“Kata pak Imam kalau tidak setuju tidak apa-apa saya tidak mau ikut-ikut, nanti dikira saya yang minta sumbangan,” kata Ratna sambil menirukan ucapan Imam.

Sementara sumbangan yang dikeluarkan oleh wali murid sebesar Rp. 460 ribu. Dengan sistem pembayaran dicicil tiga kali. “Jadi pembayaran nya dicicil selama tiga bulan Rp. 150 ribu dan di bulan terakhir Rp. 160 ribu,” terangnya.

Sementara Kasi Kurikulum SD Dinas Pendidikan Bangkalan Moh. Makhrus ketika dikonfirmasi mengatakan tidak ada masalah selagi masih dalam kesepakatan bersama wali murid.

Sementara terkait persoalan melebihi jumlah pagu siswa, ia menjelaskan yang terpenting anak siswa baru masuk di Dapodik.

“Kalau sudah masuk dapodik nanti kan keluar nomor induknya,” terangnya. (Zan/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

Beda Keterangan Pj Bupati dan Plt Kepala Disdag Bangkalan, Pedagang Pasar Ancam Demo Besar-besaran

2 May 2024 - 15:04 WIB

Ribuan Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi UTBK UTM

30 April 2024 - 20:54 WIB

Pemerintah Sampang Dampingi Pelaku Usaha Kreatif

30 April 2024 - 16:23 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA