BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Anggaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang II di Kabupaten Bangkalan hingga saat ini tak kunjung cair.
Padahal, tahapan demi tahapan sudah berjalan dan tentunya membutuhkan anggaran untuk melaksanakan tahapan-tahapan selanjutnya.
Belum turunnya anggaran Pilkades tersebut dikeluhkan oleh salah satu Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) di kecamatan Geger.
Menurut salah satu panitia yang enggan disebutkan namanya itu, Pemerintah Kabupaten Bangkalan dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) tidak siap melaksanakan Pilkades.
“Katanya anggarannya sudah disiapkan, tapi sampai sekarang belum cair, berarti kan pemerintah Bangkalan belum siap,” keluhnya kepada wartawan Lingkarjatim.com, Senin (06/03/2023).
Dia juga mengatakan, proses pengajuan pencairan anggaran Pilkades sudah dilakukan sejak bulan Januari lalu, namun sampai saat ini belum ada kepastian.
“Kalau terus seperti ini, bagaimana tahapan bisa berjalan lancar?,” katanya.
Untuk itu, dia berharap anggaran Pilkades segera dicairkan, sehingga tahapan demi tahapan bisa berjalan lancar hingga pemungutan suara (hari H) pada tanggal 03 Mei 2023 mendatang.
“Ini tentunya juga dirasakan oleh semua P2KD yang akan melaksanakan pilkades gelombang II. Kami juga berharap pemerintah segera mencairkan anggaran pilkades demi kelancaran semua tahapan yang akan dilaksanakan,” harapnya.
Menanggapi keluhan itu, Plt Kepala DPMD Bangkalan, Rudiyanto mengatakan, anggaran Pilkades sudah disiapkan dan sedang dalam proses pencairan.
“Anggaran sudah disiapkan, sedang proses pencairan, sabar, kita akan segerakan,” katanya. (Moh Iksan/Hasin)