SAMPANG, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat terus berupaya meningkatkan pencegahan stunting. Hal itu dilakukan dengan cara membentuk tim teknis hingga ketingkat desa, yang dikemas dalam kegiatan lokakarya workshop, Jumat (27/11).
Plt Kepala Dinkes Kabupaten Sampang, Agus Mulyadi mengatakan bahwa pembentukan tim teknis percepatan pencegahan stunting tersebut, merupakan rangkaian kegiatan pencegahan dari berbagai tingkatan.
“Kami (Dinkes, red) sudah membentuk tim dari tingkat kabupaten, kecamatan, dan hari ini kami membentuk tim khusus tingkat desa,” katanya.
“Dengan demikian, tim teknis ini akan memahami, mengidentifikasi dan menganalisa langkah-langkah pencegahan terhadap stunting didaerahnya masing-masing,” timpalnya.
Untuk memberikan pengetahuan kepada tim teknis percepatan pencegahan stunting tersebut, pihaknya mengaku bekerja sama dengan pendamping stunting dari Universitas Airlangga (Unair). Para pendamping tersebut dilibatkan untuk memberikan materi pelajaran pencegahan stunting,.terhadap tim teknis tingkat desa sebanyak 22 desa lokus.
“Pokok materi yang disajikan memang khusus terhadap pencegahan dan tata cara penanganan stunting di Kabupaten Sampang,” jelasnya.
Pihaknya berharap agar masyarakat ikut serta dalam menyukseskan program pencegahan stunting tersebut. Bahkan pihaknya mengajak masyarakat untuk terlibat, sehingga angka stunting di Kabupaten Sampang terus mengalami penurunan yang signifikan.
“Stunting ini tidak bisa hanya diintervensi oleh tenaga kesehatan saja, namun perlu keterlibatan semua pihak, mulai dari keluarga, lingkungan dan sekitarnya,” harapnya. (Abdul Wahed/*)