BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Rencana perbaikan salah satu tembok penahahan ombak laut (Tangkis Laut) di Kecamatna Modung yang rusak hingga mengikis bahu jalan raya membutuhkan Anggara tidak sedikit.
Sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Rizal Mardiansyah mengatakan akan dimasukkan ke Anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) APBD Bangkalan. Namun, pihaknya tidak meyakini itu tercover. Pasalnya, anggaran BTT di Bangkalan terbatas, sedangkan perbaikan tembok itu menurutnya membutuhkan Anggara Miliaran rupiah.
“Rencananya memang mau dimasukkan ke Anggaran BTT mas, tapi setelah dilihat kerusakannya parah dan membutuhkan anggaran yang banyak, tidak cukup kalau memakai anggaran BTT, karena APBD kita kecil mas,” Jelasnya, Kamis (16/3/2023).
Karena dirasa tidak cukup menggunakan APBD Bangkalan, pihaknya masih menunggu turunnya anggaran yang diajukan ke Provinsi Jawa timur maupun pusat.
“Jadi di Modung itu membutuhkan anggaran tidak sedikit, jembatannya saja membutuhkan lima miliar, jadi total semuanya sama tangkis lautnya itu kita ajukan 10 M,” Ucap Rizal.
Namun menurutnya hingga kini masih belum ada kejelasan dari provinsi maupun pusat, padahal menurut Rizal kawasan tersebut masuk dalam perputaran ekonomi yang tinggi, sehingga perlu perhatian dari pemerintah.
“Cuma itu sifatnya masih usulan, makanya kita berusaha bagaimana caranya agar di Kecamatan Modung itu dapat,” Ujarnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, berdasarkan pantauan tim media Lingkarjatim.com kini tembok penahan ombak tersebut sudah terkikis, bahkan semakin hari semakin parah hingga mengikis kebahu jalan raya. (Muhidin/Hasin)