SURABAYA, lingkarjatim.com – Sejumlah mahasiswa UIN sunan Ampel (UINSA) Surabaya menuntut ganti rugi ke pengelola kampus setelah sepeda motor mereka tertimpa atap parkiran Fakultas Tarbiyah yang ambruk Rabu (4/9).
Ada 25 sepeda motor dan sebuah sepeda angin tertimpa reruntuhan. Meski masih bisa digunakan, kerusakan berupa sepion pecah dan beberapa bagian pecah dan lecet sangat mengganggu.
“Atapnya ambruk sendiri, mungkin karena gak dicek secara berkala, makan sudah sepatutnya pihak kampus memberi ganti rugi,” kata UU, seorang mahasiswa Fakultas Tarbiyah, Kamis (5/9).
Sementara itu, Kepala Bagian Kerjasama, Kelembagaan dan Humas UINSA, Emy Tyartiani memastikan tuntutan ganti rugi itu akan dipenuhi. Untuk nominalnya bisa berbeda-beda menyesuaikan parah tidaknya kerusakan.
“Ganti rugi masih di kordinasikan dengan pihak rekanan (kontraktor), kemungkinan ada, kita upayakan mereka dapat bantuan dari kita” ungkap dia.
Ketika jurnalis Lingkar Jatim menengok lokasi atap yang ambruk, material reruntuhan nampak telah dibersihkan dan tak ada satu sepeda pun parkir di tempat itu. (Suryadi)