Aang Kunaifi Anggota Bawaslu Jatim
SURABAYA, Lingkarjatim.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur menyebut Pegawai Negeri Sipil (PNS)/Aparatur Sipil Negara (ASN) rentan tidak netral pada Pilkada Serentak 2018 di sembilan Kabupaten/Kota di Jatim. Sebab, di sembilan daerah tersebut terdapat kandidat incumbent yang ikut Pilkada Serentak 2018.
“Karena biar bagaimanapun kandidat incumbent atau petahana tetap punya hubungan dengan PNS/ASN di wilayahnya. Tidak mustahil akan ada ajakan, promosi, dan gandengan dari petahana kepada ASN. Belum lagi ada suami atau istri calon kepala daerah yang juga ASN,” kata Anggota Bawaslu Jatim, Aang Kunaifi, dikonfirmasi, Kamis (15/3).
Saat ini, tahap Pilkada Serentak 2018 di Jatim sudah memasuki masa kampanye. Selain sembilan Kabupaten/Kota di Jatim, juga terdapat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur (Pilgub) Jatim. Yaitu, Kabupaten Pasuruan, Kota Kediri, Kabupaten Jombang, Kota Malang, Kabupaten Tulunggagung, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Probolinggo.
Kata Aang, ada 16 calon kepala daerah petahana menjadi peserta Pilkada Serentak 2018 di sembilan Kabupaten/Kota di Jatim. Di antaranya adalah Bupati Pasuruan Mohammad Irsyad Yusuf yang kini maju sebagai Calon Bupati Pasuruan, Wali Kota Kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang kini maju sebagai Calon Wali Kota Kediri, Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah yang kini maju sebagai Calon Wakil Wali Kota Kediri, Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko yang kini maju sebagai Calon Bupati Jombang.
Kemudian Wakil Bupati Jombang Mundjidah Wahab yang kini maju sebagai Calon Bupati Jombang, Wali Kota Malang Anton yang kini maju sebagai Calon Wali Kota Malang, Wakil Wali Kota Malang Sutiaji yang kini maju sebagai Wali Kota Malang, Bupati Tulungagung Syahri Mulyo yang kini maju sebagai Calon Bupati Tulungagung.
Selanjutnya Wakil Bupati Tulungagung Maryoto Birowo yang kini maju sebagai Calon Wakil Bupati Tulungagung, Wakil Bupati Bangkalan Mondir A Rofii yang kini maju sebagai Calon Wakil Bupati Bangkalan, Wakil Bupati Bondowoso Salwa Arifin yang kini maju sebagai Calon Bupati Bondowoso, Bupati Lumajang As’at yang kini maju sebagai Calon Bupati Lumajang, Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari yang kini maju sebagai Calon Bupati Probolinggo, Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko yang kini maju sebagai Calon Wakil Bupati Probolinggo.
“Serta Wakil Gubernur Jatim Syaifullah Yusuf yang kini maju sebagai Calon Gubernur Jatim, Bupati Trenggalek Emil Elistianto Dardak yang kini maju sebagai Calon Wakil Gubernur Jatim,” kata Aang.
Karena itu, Aang mengingatkan agar PNS/ASN di sembilan daerah yang menyelenggarakan Pilkada netral. Demikian halnya di lingkungan Pemerintah Provinsi Jatim. Sebab jika tidak, PNS/ASN bisa dikenakan sanksi bahkan bisa terkena sanksi dipecat. “Karena itu netralitas PNS sangat penting sekali,” katanya. (Mal/Lim)
