SAMPANG, Lingkarjatim.com– Paslon nomor 1 Slamet Junaidi-Abdullah Hidayat (Jihad) menggelar tasyakuran setelah KPU menetapkan mereka sebagai Paslon dengan perolehan suara terbanyak di Pilbup Sampang.
Ribuan masyarakat tampak penuhi tasyakuran yang di tempatkan di kediaman Abdullah Hidayat, Desa Krampon, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Jumat malam (6/7/2018).
Tasyakuran tersebut dikemas dengan pengajian akbar dari sejumlah kyai dan doa bersama demi Sampang lebih baik, hebat serta bermartabat.
Junaidi mengucapkan terima kasih pada semua masyaraka Sampang, mulai dari tokoh Ulama, tokoh masyakat dan semua pendukungannya dalam memperjuangkan paslon Jihad sebagai pemenang Pilkada Sampang.
“Kontestasi Pilkada Sampang sudah selesai, mari kita kembali bersama sama membangun hubungan silaturrahim, dalam Pilkada biasa ada yang menang dan yang kalah,” ucapnya dengan nada bijak.
Menurut Junaidi, Paslon yang lain juga mempunyai tujuan yang sama, yakni menjadikan Sampang lebih baik.
“Oleh sebab itu, mulai hari ini kita rangkul semuanya untuk bersama-sama membangun Kabupaten Sampang lebih maju dan sejahtera,” kata mantan anggota DPR RI ini.
Selain itu Junaidi mengatakan bahwa kedapan masih banyak tugas diemban agar Sampang tidak lagi menjadi Kabupaten yang tertinggal.
“Mulai dari IPM, kesejahteraan dan sektor lain,” ujarnya.
Melalui momentum ini dia mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Sampang menjadi Kabupaten yang hebat serta bermartabat.
“Sesuai visi-misi kami yang harus dilakukan pada masyakat Sampang,” paparnya.
Senada juga disampaikan Abdullah Hidayat, dalam lima tahun kedepan pihaknya akan melakukan amanah yang di embannya.
“Yang paling utama membuat masyarakat Sampang lebih sejahtera dan maju,” tandasnya.
Ditempat yang berbeda, Paslon Mantap yang masih belum menerima hasil penetapan perolehan suara oleh KPU akan mengajukan gugatan ke MK.
Tuntutannya, akan meminta MK merekomendasikan PSU di beberapa Kecamatan yang di duga telah terjadi kecurangan pada saat proses tahapan di TPS. (Hol/Atep/Lim)