Acara maulid nabi dan santunan anak yatim yang digelar oleh BEM STKIP PGRI Bangkalan
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STKIP PGRI Bangkalan, merayakan hari lahir Nabi Muhammad SAW dengan konsep yang berbeda dari sebelumnya. Kabinet Gerakan Perjuangan itu berinisiatif mengadakan acara diluar kampus dengan tujuan ingin mengaplikasikan Tri Darma Perguruan Tinggi yang ada, bahwa disana ada salah satu bunyi pengabdian terhadap masyarakat.
Tak hanya merayakan Maulid Nabi, acara tersebut juga sekaligus santunan anak yatim yang di selenggarakan di Desa Banyubunih, Kec. Galis, Kab. Bangkalan, Minggu kemarin, (17/12/2017).
Weheb Presiden Mahasiswa STKIP mengatakan, adanya acara tersebut merupakan bentuk kecintaan mereka terhadap Rasululloh dan kecintaan terhadap para generasi bangsa khususnya anak-anak yatim yang memang perlu adanya sentuhan langsung dari Mahasiswa.
“Kami sengaja mengadakan acara ini diluar kampus, agar kita sebagai mahasiswa tidak hanya ada di lingkup kecil saja, dengan adanya acara diluar ini, selain kita bisa terjun langsung ke masyarakat, kita juga bisa sambil mengenalkan kampus STKIP PGRI Bangkalan,” ucapnya saat sambutan di hadapan para tokoh masyarakat Banyubunih.
Sementara itu Kepala Desa Banyubunih H Ahrori yang di wakili oleh Sekretaris Desa Rodiansyah, sangat berterima kasih terhadap mahasiswa yang telah memilih desanya untuk dijadikan sasaran dalam menyantuni anak yatim. Menurutnya ini sebuah bentuk tindakan yang perlu terus dijalankan oleh mahasiswa agar generasi muda juga termotivasi untuk terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
“Terima kasih kami sampaikan kepada adik-adik mahasiswa yang telah mempedulikan anak yatim khususnya di desa kami, sesuai dengan yang disampikan oleh Rasululloh, Barang siapa yang memperduliakan anak yatim kelak di akhirat akan terhormat di hadapan Allah,” cetusnya.
Ketua STKIP PGRI Bangkalan
H Soenardjo mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa yang telah menerima mahasiswanya untuk mengadakan acara di tempat tersebut. Dirinya sangat mengapresiasi dengan adanya acara yang sangat luar biasa itu.
“Selamat kepada BEM-KM STKIP yang telah berhasil mengadakan acara ini, selain acara ini menunjukkan kepedulian kita terhadap masyarakat, kita juga bisa memberikan motivasi terhadap mereka betapa pentingnya sebuah pendidikan,” imbuhnya. (Zan/Lim)
