Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 8 Nov 2018 12:17 WIB ·

Aktivis Mahasiswa Kritik Wakil Rakyat yang Dinilai Tidak Disiplin


Suasana rapat paripurna DPRD Bangkalan Perbesar

Suasana rapat paripurna DPRD Bangkalan

Suasana rapat paripurna DPRD Bangkalan

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Kritik terhadap wakil rakyat di Kabupaten Bangkalan terus berdatangan. Hal itu pasca tetap dilaksanakannya rapat paripurna meski kehadiran anggota legislatif itu tidak kuorum.

Salah Satu yang menyampaikan kritikannya adalah Ketua PC PMII Bangkalan, Baijuri Alwi. Ia menilai wakil rakyat memberikan tontonan yang tidak baik kepada publik.

“Bagaimana tidak ketidakdisiplinan membuktikan bahwa dirinya memang tidak pantas untuk dicontoh,” ujarnya, Kamis (8/11/2018).

Kritik kerasnya itu dilontarkan lantaran sebagai wakil rakyat yang sudah mendapatkan fasilitas yang cukup, bahkan mendapatkan segala sesuatu seharusnya mereka menjalankan amanah rakyat dengan baik.

“Kita harus mencontoh siapa, jika pemimpin kita tidak disiplin dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat,” katanya.

Kata Baijuri seharusnya mereka menyadari tugas pokok dan fungsinya sebagai wakil rakyat. “Anggota DPRD itu harus sadar tugasnya, sadar bahwa dia dipilih oleh banyak orang serta tanggung jawab sebagai pemimpin,” imbuhnya.

“Kalau hadir ke rapat Paripurna saja tidak bisa, tanggung jawab seperti apa yang harus disampaikan kepada masyarakat,” tegasnya.

Lelaki berkecamata itu melihat yang sering masuk kantor saja hanya segelintir orang setiap harinya.

Oleh karena itu ia mengaku khawatir para wakil rakyat itu tidak menyadari bahwa dirinya sebagai wakil rakyat. “Sadar tapi tidak mau menyadari itu yang bahaya,” terangnya.

Tidak hanya Baijuri Alwi yang melontarkan kritik, aktivis perempuan sekaligus Ketua PC GMNI Bangkalan Fitriana Wahyu Hidayati juga ikut mengomentari perihal kedisiplinan wakil rakyat itu.

Buruknya disiplin anggota dewan itu lebih kepada pengambilan keputusan yang tidak memenuhi syarat legal formal. Seharusnya kata dia minimal setengah dari jumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat harus hadir.

“Tetapi ternyata tidak diindahkan, maka sudah sepantasnyalah rakyat dengan gamblangnya menyebut perwakilannya itu sedang tidak pro dengannya lagi,” ujarnya.

Bagaimana tidak? Tugas yg seharusnya dijalankan, menghadiri rapat pun mereka yg diagungkan sebagai wakil rakyat sudah acuh tak acuh dengan kepentingan rakyat. Dirinya hanya berharap Indonesia segera sembuh dari keterpurukan.

“Semoga Indonesia lekas sembuh dengan sekelumit keadaan-keadaan seperti ini,” ujarnya sambil lalu berharap ada perubahan signifikan. (Zan/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dipastikan Berangkat Juni Mendatang, Ini Pesan Kepala Kemenag untuk 557 CJH Sampang

26 April 2024 - 10:52 WIB

Hanya Butuh Tiga Detik, Spesialis Curanmor Asal Surabaya Ini Bisa Bikin Anda Menangis

26 April 2024 - 07:37 WIB

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL