BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Sampah hasil pemangkasan pohon di sekitar area Stadion Gelora Bangkalan hingga hari ini Kamis, (22/12/22) masih berserakan dan belum di bersihkan oleh Pemkab Bangkalan.
Seperti yang ditulis sebelumnya oleh media Lingkarjatim.com Kepala DLH mengatakan bahwa dinasnya hanya membantu pemotongan saja sedangkan tugas pembersihannya menjadi tanggung jawab Dinas Pemuda dan Olahraga.
Namun Dispora melalui Candra Irawan selaku kasi sarpras dan juga pengelola SGB, mengatakan bahwa sampah potongan ranting tersebut bukan menjadi tugas dari OPDnya karena masuk wilayah paguyuban PKL di stadion.
Menanggapi hal tersebut, ketua Paguyuban Pedagang Kabupaten Bangkalan, Jimhur Saros sangat menyayangkan dua OPD yang mempunyai anggaran saling lempar tanggung jawab, padahal menurutnya dari awal tidak ada koordinasi dengan Paguyuban terkait pemotongan ranting pohon dihalaman SGB tersebut.
“Dari awal tidak ada koordinasi dengan kami terkait pemotongan ranting pohon ini masak dinas yang punya anggaran malah saling lempar,” Jelasnya, Kamis (22/12/22).
Jimhur melanjutkan menurutnya jika memang ada pembagian lahan seharusnya ada koordinasi sebelumnya.
“Seandainya dari awal ada koordinasi kami kan ikut membantu selesai semua itu,” Jelasnya.
Meskipun demikian mantan ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) itu masih berterimakasih kepada OPD yang telah melakukan pemotongan ranting pohon tersebut sehingga para pedagang merasa aman ketika datang hujan disertai angin, namun sayangnya menurut Jimhur Dinas terkait malah melempar tanggung jawab.
“Kalau memang OPD yang punya anggaran tidak bisa membersihkan tumpukan ranting tersebut, lebih baik bubar saja, tidak usah ada OPD,” Tegasnya. (Muhidin/Hasin)
