SUMENEP–Lingkarjatim.com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur, melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Olahraga (Disparbudpora) setempat sukses melaksanakan grand final pemilihan duta wisata kacong tor cebbing 2019.
Grand final itu dilaksnakan di Pendopo Agung Sumenep, tepatnya di Lapangan Kesenian Sumenep (LKS). Event itu sukses dilaksnakan pemerintah tadi malam, Rabu (24/10).
Kepala Disparbudpora Sumenep, Carto mengatakan, pemilihan duta wisata kacong tor cebbing itu untuk memilah, mengembangkan, serta melestarikan pemilihan duta wisata kacong tor cenbbing sebagai warisan budaya.
“Selain itu, tujuan kegiatan ini sebagai ajang seleksi pada pemilihan duta wisata raka dan raki Jawa Timur. Serta mendukung suksesnya peringatan hari jadi Kabupaten Sumenep yang ke 750 tahun 2019,” katanya.
Kata Carto, peserta yang mengikuti pemilihan duta wisata kacong tor cebbing tahun 2019, terdiri dari dua ketogori, yakni anak-anak dan remaja. Tingkat anak-anak sebanyak 122 orang, tingkat remaja sebanyak 87 orang.
Sebelum melaju ke grand final, mereka diseleksi terlebih dahulu. Termasuk, mereka yang terpilih sebagai finalis dilakukan karantina beberapa hari lalu. Khususnya dikategori remaja.
“Diperoleh 30 orang finalis kacong tor cebbing remaja, 32 orang finalis kacong tor cebing anak-anak,” tambah mantan Asisten Setkab Sumenep itu.
Kata Carto, juara pemilihan duta wisata kacong tor cebbing terdiri dari wakil satu, wakil dua, harapan satu, serta harapan dua kacong tor cebbing remaja. Sama halnya dengan remaja, kategori anak-anak juga ditentukan juara wakil satu, wakil dua, harapan satu, dan harapan dua kacong tor cebbing cilik.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep, Ahmad Fauzi mengatakan, Kabupaten Sumenep memiliki potensi wisata kultur dan tradisi yang luar biasa. Kata dia, semua potensi itu akan menjadi sia-sia jika tidak diwariskan pada generasi penerus, terutama pemuda.
“Saya berharap pemilihan ini memberikan gairah dan motivasi bagi kaum muda di Kabupaten Sumenep, untuk menjadi duta wisata Kabupaten Sumenep, sekaligus ikut serta menjaga dan melestarikan kebudayaan sebagai warisan masa lalu,” kata Fauzi.
Untuk itu, Fauzi meminta kepada seluruh duta wisata kacong tor cebbing terpilih, nantinya bisa aktif dalam mempromosikan setiap potensi wisata yang ada di Kabupaten Sumenep. Mulai pada wisatawan lokal hingga wisatawan mancanegara.
“Sebagai duta wisata Kabupaten Sumenep, kalian harus aktif mengenalkan ragam potensi wisata yang ada di Kabupaten Sumenep,” tambah Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sumenep itu. (Abdus Salam/Adv)