SUMENEP, Lingkarjatim.com – Masyarakat Kabupaten Sumenep mengalami duka akibat gempa bumi berkekuatan 4,8 skala ritcher pada jarak 6 Km sebelah timur laut yang mengguncang wilayah kabupaten di ujung Pulau Madura tersebut dengan kedalaman 12 Km pada hari Rabu (13/06/2018).
Akibat gempa tersebut ada puluhan rumah yang hancur karena aktivitas patahan lokal yang terjadi. Kerusakan bangunan paling parah dan paling banyak terjadi di Kecamatan Batuputih.
Seperti yang tersebar di salah satu akun facebook atas nama Jaspenu Relawan Madura, sedikitnya ada 24 rumah yang mengalami kerusakan, baik itu rusak ringan, rusak sedang, maupun rusak berat. Dengan rincian 23 (dua puluh tiga) bangunan rusak di Dusun Benuh, Desa Bullaan Kecamatan Batuputih, dan 1 (satu) bangunan rusak di Desa Batuputih Laok Kecamatan Batuputih Kabupaten Sumenep.
Berikut rincian rumah yang mengalami kerusakan di Desa Bullaan dan Desa Batuputih Laok, baik yang mengalami rusak ringan, rusak sedang, maupun rusak ringan, berdasarkan data yang di posting oleh akun atas nama Jaspenu Relawan Madura.
Dusun Benuh Desa Bullaan Kecamatan Batuputih, rumah rusak ringan atas nama pemilik saudara Madrun, Homsatun, Matamin, Saini, Marsunah, Maskam, Anwar, Hanan, dan Atas Mudarun. Bangunan Rusak Sedang di desa yang sama atas nama pemilik saudara Matsatun, Matsun, dan Mariyami. Sedangkan bangunan yang mengalami rusak berat atas nama pemilik saudara Mukit, Sa’un, Madrum, Hamat, Sei, Dulgani, Sunami, Mahfud, Ahyek, Masjid Bajur, dan Madrasah Nurul Huda.
Sedangkan mushalla rusak di Desa Batuputih Laok Kecamatan Batuputih atas nama pemilik saudara Mashuri. (Lam/Lim)