SAMPANG, Lingkarjatim.com– Pasca lebaran Idzul Fitri 1439 H, kunjungan masyarakat terhadap warga binaan di rumah tahanan (Rutan) kelas IIB Kabupaten Sampang terjadi peningkatan cukup signifikan.
Hal ini di karenakan momentum hari raya mereka menyambangi anggota keluarganya yang sedang menjalani hukuman.
Gatot Tri Rahardjo Kepala Rutan kelas IIB Kabupaten Sampang mengatakan, jika dihari biasa warga yang datang perhari hanya puluhan saja, tapi pasca lebaran perhari mencapai ratusan masyarakat yang datang.
“berdasarkan data yang kami miliki, pasca lebaran H+1-3 peningkatan kunjungan perharinya mencapai 161-738 jumlah pengunjung,” ungkapnya, Kamis (21/6/2018).
“Momentum hari raya ini kami tidak membatasi keluarga yang hendak mengunjungi warga binaan untuk bersilaturrahim,” tambah Gatot.
Banyaknya pengunjung warga binaan pasca Lebaran ini, tim pengamanan tetap superketat.
Diantaranya pengamanan untuk mencegah lolosnya barang yang tak boleh masuk kedalam rutan, seperti Narkoba dan Handphone.
“Sebelum pengunjung masuk, petugas akan memeriksa secara ketat setiap pengunjung dan juga yang ikut masuk kedalam rutan,” ujar Gatot.
Teknisnya, setelah pengunjung mendaftar, petugas akan melakukan penelitian terhadap barang bawaan pengunjung.
Kemudian, penggeledahan pada tubuh pengunjung juga akan dilakukan, baik secara manual maupun dengan alat metal detektor.
Pengunjung juga wajib menitipkan barang bawaan dan alas kaki pengunjung yang akan menemui warga binaan.
“Setelah benar-benar clear, petugas baru akan menyetempel tangan pengunjung dan memperbolehkan menemui keluarga yang menjadi warga binaan,” pungkasnya.
Adapun jumlah penghuni Rutan saat ini jumlah totalnya 271 orang warga binaan terdiri dari laki-laki, wanita dan anak. (Hol/Atep/Lim).