BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Sejak dimulainya tahapan pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak tahun 2021 di Kabupaten Bangkalan, tidak sedikit permasalahan yang terjadi di masyarakat.
Mulai dari tahapan pendaftaran bakal calon, verifikasi hingga penetapan calon permasalahan terus bermunculan. Bahkan sudah ada dua desa yang pelaksanaan Pilkadesnya harus ditunda pada tahun 2022, yakni Desa Dlambah Dajah dan Tanah Merah Laok.
Namun meski banyak permasalahan yang terjadi, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bangkalan tetap menegaskan pelaksanaan Pilkades serentak tetap akan berjalan sesuai jadwal yang sudah ditentukan, yakni pada tanggal 02 Mei mendatang.
“Sementara, secara umum tetap tanggal 2 Mei, kecuali desa yang penyelesaian konfliknya ke PTUN, itu kita tunggu sampai ada putusan,” ujar Kepala DPMD Bangkalan, Ahmad Ahadiyan Hamid, Jumat (23/04/2021).
Pria yang akrab disapa Dhiet itu menjelaskan, saat ini tahapan pilkades sudah dalam tahap verifikasi daftar pemilih tetap (DPT) di masing-masing desa yang melaksanakan Pilkades.
Namun dia juga mengatakan, tidak semua desa sudah masuk ke tahapan tersebut, mungkin masih ada yang belum dan ada juga yang sudah menuju langkah selanjutnya itu.
“Ada yang sudah penetapan DPT. Target kami semua ini secepatnya selesai,” tambahnya. (Moh Iksan)
