BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Menjelang Pilkada di Kabupaten Bangkalan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten bangkalan melakukan Penandatanganan Kerjasama (MoU) dengan pihak Kepolisian Resort Bangkalann Rabu (21/06/17) di gedung PKP RI Bangkalan. MoU tersebut dalam rangka peningkatan program partisipasi pemilih pada Pilkada serentak tahun 2018 mendatang.
Dalam acara tersebut Ketua KPU Bangkalan, Fauzan Jakfar menyampaikan bahwa MoU dilakukan karena melihat proses demokrasi sebelumnya yang memerlukan kerja sama dengan Kapolres Bangkalan untuk menjaga Situasi dan kondisi Pilkada tahun 2018.
“Melihat tahapan demokrasi sebelumnya, baik Pemilihan Gubernur, Bupati serta Pilpres, tenyata kami dapat menyimpulkan bahwa partisipasi masyarakat erat kaitannya dengan situasi keamanan yang kondusif. Oleh karena itu partisipasi masyarakat akan meningkat, jika keamanan bisa kondusif,” katanya.
Fauzan sapaan akrabnya menambahkan, akan melakukan transparansi anggaran yang bernilai Rp. 44 Miliar lebih. “KPU akan melakukan tranpasransi anggaran pilkada serentak. Jika memang belum ada, maka KPU akan memulainya,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Bupati Bangkalan Mondir A Rofi’i, menyampaikan bahwa pilkada dikatakan baik tidak hanya terjadi pada hari H nya saja. Namun proses dari awal saja bisa di nilai apakah Pilkada sesuai dengan yang diharapkan.
“Pemerintah yang baik dihasilkan oleh proses yang baik. Mudah-mudahan masyarakat bisa berartisipasi di pilkada serentak, maka harus dilalui dengan proses yang baik sehingga menghasilkan pemerintah yang baik pula,” harapnya.
Sementara itu Kapolres Bangkalan, Annisullah M Ridha mengatakan dalam kurun waktu 1 tahun telah membuat program yang mengedepankan pendekatan kepada masyarakat. Program Jumrah (jumat bersama beribadah) dibuat karena dirasa murah dan tepat sasaran untuk diadobsi. “Mungkin program jumrah dan yang lainnya bisa membantu untuk melancarkan pelaksanaan pilkada serentak,” pungkasnya.
Dirinya juga Memerintahkan kapolsek untuk membantu KPU dalam sosialisasi pilkada untuk mancapai pemilu yang diharapkan. (zan/lim)