SAMPANG, Lingkarjatim.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Labuhan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang memiliki cara sendiri yang cukup unik untuk memerangi penyebaran virus corona atau covid-19 beberapa waktu terakhir.
Dinahkodai Kepala Desa Labuhan Moh. Jawahir bersama warga setempat bergotong royong untuk membuat bilik penyemprotan disinfektan untuk disemprotan ketubuh orang yang masuk didaerahnya melalui jalur mudik.
Tak tanggung-tanggung, dua unit bilik penyemprotan disinfektan disediakan. satu unit dengan ukuran panjang 4 meter, tinggi 1,8 meter, dan lebar 1,5 meter yang dibuat khusus untuk bisa dilalui kendaraan bermotor roda dua, selain itu juga disiapkan bilik yang dikhususkan untuk perorangan.
“Pembuatan bilik penyemprotan disinfektan ini berawal dari inisiatif bersama Satgas covid-19,” katanya.
Ia juga mengatakan bahwa dari ribuan masyarakat desa Labuhan, beberapa di antaranya berada di luar madura yang masuk kategori daerah, antara lain Surabaya, dan Jakarta, sehingga penyemprotan disinfektan tersebut diharapkan mampu meminimalisir sebaran virus Corona.
“Awalnya kami prioritaskan untuk masyarakat Labuhan. Tapi karena melihat kebutuhan masyarakat umum, kami juga siapkan untuk warga disekitar Labuhan,” tambahnya.
“Dan alhamdulilah warga diluar Labuhan juga bisa memanfaatkan layanan ini, harapan kami bilik penyemprotan disinfektan ini bisa membantu pemerintah dalam menangani sebaran virus,” timpalnya.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa sebagian warga tidak bisa menerapkan stay at home, karena harus bekerja untuk kebutuhan sehari-hari, bahkan tidak sedikit melakukan perjalanan hingga ke luar madura.
“Kami juga paham dengan kondisi masyarakat, namun kami juga menginstruksikan semua warg untuk tetap melewati bilik ini sebelum sampai dirumahnya,” tegasnya.(Abdul Wahed)
