Bangkalan, Lingkarjatim.com,- H-1 menjelang pencoblosan pemilu 2024, Ketua Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasionalis Indonesia (GMNI) Dasuki Rahmad mengaku mendapatkan informasi adanya upaya dugaan penyalahgunaan wewenang oknum tertentu untuk memenangkan salah satu paslon capres.
Menyikapi hal tersebut dirinya menyatakan sikap bahwa hal tersebut tidak boleh dibiarkan terjadi. Berikut isi lengkap pernyataan sikap yang dikirim ke media Lingkar Jatim.
Menyikapi persolan terkini tentang dinamika Politik menjelang pesta demokrasi 14 Februari /Pemilu 2024, khususnya terkait adanya upaya-upaya yang sangat kuat, massif, terstruktur dan sistematis yang dilakukan oleh Oknum apatur tertentu dalam upaya penggiringan, tekanan dan intimedasi pemenangan 60-70% untuk calon nomer urut 2 yang di lakukan terhadap tokoh, penyelenggara dan pengawas Pemilu serta kepala-kepalaa Desa di Madura dan khususnya di Bangkalan yang saat ini semakin mencekam, maka dengan ini saya atas nama ingin menyampaikan hal2 sebagai berikut:
- Meminta kpd seluruh aparatur negara dan pemerintahan (mulai dari pusat sampai desa) dan penyelenggara pemilu untuk netral, jujur dan adil dalam penyelenggaraan pemilu 2024
- Meminta kepada para oknum aparat tertentu untuk segera menghentikan tekanan dan berbagai intimidasi kepada KPU dan Bawaslu serta seluruh penyelenggara Pemilu di setiap level wilayah Kecamatan dan desa hingga ke TPS untuk pemenangan salah satu kontestan Calon Presiden tertentu
- Menuntut kepada Oknum aparat tertentu agar tidak melakukan tekanan dan intimedasi khususnya kepada Pengurus AKD (Asosiasi Kepala Desa) dan kepada Kepala-kepala Desa pada umumnya melalui rekayasa kasus-kasus tertentu
- Meminta kepada KPU dan Bawaslu agar tidak takut dan segera berdiri dengan teguh untuk menjalankan amanah UU dalam menegakkan demokrasi yang bersih, jujur, bebas, adil dan berdasarkan hati nurani
- Meminta kepada Pengurus AKD (Asosiasi Kepala Desa) dan para Kepala Desa agar tidak takut terhadap ancaman dan tekanan2 tertentu dan segera mengambil sikap dan pelawanan jelas demi menjaga marwah Demokrasi yang terancam terbrangus dan berada di bawah titik Nadzir
Demikian Pernyataan ini, saya berharap agar bisa menjadi perhatian semua pihak untuk bisa menahan diri dan bisa berperan baik dan benar sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing demi tegaknya nilai-nilai demokrasi penghargaan terhadap murninya suara rakyat. (Hasin)
