SURABAYA, Lingkarjatim.com – Sampai saat ini jumlah korban meninggal akibat ledakan di tiga gereja di Surabaya mencapai 18 orang. Dari jumlah itu, 12 jenazah telah diambil oleh keluarganya.
“Saat ini masih ada enam jenazah pelaku belum kita serahkan kepada keluarganya, karena belum ada keluarganya yang mengambil,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, di Surabaya, Selasa (15/5).
Menurut Barung, ke- 12 jenazah itu diserahkan kepada keluarga setelah berhasil diidentifikasi dan dikroscek dengan pihak keluarga. Kemudian jenazah diambil oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.
Selain itu, lanjut Barung, masih ada tujuh jenazah belum teridentivikasi. Yakni tiga korban ledakan di Mapolrestabes Surabaya dan di rusunawa Sidoarjo.
Saat ini, kata dia, Tim DVI masih terus melakukan proses identifikasi di RS Bhayangkara yang bekerjasama dengan sejumlah rumah sakit seperti RSUD Dr Soetomo, RS Bedah Surabaya, dan lainnya.
“Ingat, itu data sementara. Kami belum memastikan keseluruhan korban ini teridentifikasi, artinya prosesnya belum selesai. Dan tidak menutup kemungkinan ada tambahan jenazah, mengingat ada banyak serpihan-serpihan tubuh yang harus diidentifikasi,” ujarnya. (Mal/Lim)