Pihaknya menyarankan OPD tak terpengaruh dengan keberadaan Graha Pers. Dan, pihaknya langsung melakukan komunikasi dengan wartawan atau asosiasi yang sudah ada.
“Dan, pihaknya meminta bupati mengevaluasi keberadaan Graha Pers itu, untuk Sumenep lebih baik,” tuturnya.
Sementara Direktur Graha Pers Syamsuni saat dikonfirmasi anggota AMOS malah terkesan enggan memberikan komentar karena masih ada disebuah acara.
“Masih di acara PWRI bro. Besok aja ke Graha. Biar kita enak ketemu dan bincang2 bro…,” katanya melalui pesan WhatsApp.
Keberadaan Graha Pers ditolak oleh organisasi wartawan AMOS. Alasannya, tidak memiliki cantolan hukum dan juga tidak mampu mengakomodir kepentingan Jurnalis yang ada di Kota Sumekar. (Abdus Salam/Hasin).