Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 29 Dec 2017 15:58 WIB ·

Bus Ini Punya Kelebihan Anti Pelecehan Seksual


Bus Ini Punya Kelebihan Anti Pelecehan Seksual Perbesar

Suroboyo Bus tampak dari samping

SURABAYA, Lingkarjatim.com – Kota Surabaya memiliki transportasi baru ramah disabel dan anti pelecehan seksual. Transportasi itu adalah Bus yang diberi nama Suroboyo Bus.

Suroboyo Bus tersebut didesain low entry, sehingga terasa sangat nyaman bagi penumpang. Selain nyaman, bus ini juga sangat ramah bagi penumpang khususnya penyandang disabilitas.

Suroboyo Bus itu juga dilengkapi fasilitas khusus bagi penumpang. Di antaranya terdapat tombol khusus dekat pintu masuk bus. Jika tombol itu dipencet, maka asisten pengemudi bus akan membantu penyandang disabilitas naik dan turun dari bus. Kemudian bagian bawah pintu masuk bus juga terdapat tuas, yang jika ditarik dapat dilewati oleh kursi roda.

Tak hanya itu, warna merah pada bagian luar bus juga bisa memanjakan mata. Dengan desain menarik plus logo digital campaign Bangga Surabaya, bus ini terlihat berbeda dibanding bus-bus lainnya.

Sementara pada bagian dalam bus, tampak warna bangku penumpang terdapat dua warna berbeda. Pada bagian depan, bangku berwarna merah muda. Artinya, area tersebut dikhususkan bagi kaum hawa.

Sedangkan pada bagian belakang bus, bangku berwarna oranye, itu artinya khusus penumpang laki-laki. Pemisahan area tersebut untuk meminimalisir tindak pelecehan seksual di dalam bus.

“Total kapasitas penumpang Suroboyo Bus adalah 67 orang. Rinciannya, 41 tempat duduk dan 26 area standing (berdiri). Tentunya, dilengkapi dengan handle untuk pegangan penumpang,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad, saat mendampingi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjajal Suroboyo Bus, di Surabaya, Jumat (29/12).

Suroboyo Bus itu juga cukup canggih. Ada sembilan CCTV di setiap sudut bagian dalam bus, serta tiga kamera pada bagian luar. Kamera itu untuk memberikan rasa aman bagi para penumpang. Tak hanya itu, di samping pintu bus juga dilengkapi sensor, sehingga bila ada penumpang yang menghalangi, pintu tidak akan tertutup. “Selama pintu belum tertutup, bus tidak dapat berjalan,” katanya.

Untuk keadaan darurat, bus berukuran lebar 2,4 meter dan panjang 12 meter tersebut sudah dilengkapi dengan sistem panic button. Bila ada kondisi kebakaran atau kecelakaan, pengemudi bus dapat menekan tombol tersebut. “Maka alarm akan berbunyi dan pintu bus akan terbuka secara otomatis,” ujarnya.

Setelah menjajal bus itu, wali kota perempuan itu mengaku cukup puas dengan Suroboyo Bus. Meski demikian, perempuan yang akrab disapa Risma itu memberikan masukan untuk penyempurnaan operasional bus. “Nanti kalau bikin halte, panjangnya harus sama dengan bus ini. Agar penumpang yang masuk dari pintu depan dan belakang semuanya terakomodir,” kata Risma.

Menurut Risma, Suroboyo Bus diproyeksikan menjadi trunk atau angkutan pendukung angkutan massal cepat (AMC) trem dan LRT. Sementara pengoperasiannya direncanakan mulai awal 2018. “Ke depan, Suroboyo Bus diharapkan mampu mengurangi beban volume kendaraan di jalan, apalagi bus ini bisa dibilang anti macet,” katanya.

Pasalnya, bus ini telah terintegrasi dengan sistem pengaturan traffic light, yang otomatis akan berubah menjadi hijau jika bus ini melintas. Sedangkan terkait kepastian rute akan disosialisasikan lebih lanjut oleh Dinas Perhubungan (Dishub). (Mal/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dipastikan Berangkat Juni Mendatang, Ini Pesan Kepala Kemenag untuk 557 CJH Sampang

26 April 2024 - 10:52 WIB

Hanya Butuh Tiga Detik, Spesialis Curanmor Asal Surabaya Ini Bisa Bikin Anda Menangis

26 April 2024 - 07:37 WIB

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL