SUMENEP, Lingkarjatim.com -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur akan menggelar pelatihan dasar (Latsar) Pramuka. Pelatihan itu akan dilaksanakan selama lima hari, mulai Jum’at-Kamis (25-31/10).
Ketua Panitia Latsar Pramuka, dari Pramuka STKIP PGRI Sumenep, Herdiansyah mengatakan, peserta Latsar Pramuka itu berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Nantinya, Latsar itu akan diikuti oleh 100 orang dari perguruan tinggi di Indonesia.
“Awalnya kita dan teman-teman ditarget 150 orang. Tapi tim Basarnas itu minta 100 orang. Karena agar pelatihannya itu maksimal. Jadi sekarang pendaftarnya pun sudah memenuhi sekitaran 100 orang,” kata Ferduansyah.
Sementara, tempat pelaksanaannya diletakkan dibeberapa titik, mulai dari STKIP PGRI Sumenep, Labang Mesem, Pulau Gili Iyang, dan Pendopo Agung Sumenep, tepatnya di Lapangan Kesenian Sumenep (LKS).
“Pembukaan itu di STKIP PGRI Sumenep, TP4D itu di Labang Mesem, praktek lapangan, water rescue itu di Pulau Gili Iyang, terus Sumenep Nigh Spectaculer atau penutupan itu di pendopo,” tambahnya.
Kegiatan itu, nantinya akan difokuskan di praktek lapangan, yakni pelatihan water rescue di Pulau Gili Iyang. Water rescue menjadi fokus pelatihan sebagau bekal bagi peserta untuk menangani setiap bencana, khususnya bencana yang menyangkut wilayah perairan.
“Fokusnya di water rescue. Karena kejadian di Sumenep yang sering terjadi ada di wilayah perairan. Nantinya kalau sudah ikut pelatihan itu, kita bisa berpartisipasi dalam menangani bencana yang terjadi di Sumenep,” ucap Ferdiansyah. (Abdus Salam/Adv)