SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Dalam rangka meningkatkan pemahaman kepada pasien Tuberkulosis (TBC) terkait stigma, diskriminasi dan gangguan psikologi yang dialaminya, Paralegal Komunitas TBC memberikan Sossialiasi Community Based Monitoring and Feedback (CMBF) di Kampus Universitas Hasyim Maarif Hasyim Latif (Umaha) Sidoarjo, Senin (28/08/2023).
Sosialisasi CMBF memperkenalkan kanal aduan laportbc yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kepada pasien terkait pentingnya CMBF dalam menanggulangi TBC bagi pasien.
“Jadi disini para pelaku paralegal tbc memberikan fasilitas untuk para pasien. Jika ada kendala saat pengobatan ataupun dilingkup pekerjaanya,” kata Erin Kusumawati, Ketua Pejuang TB untuk Hidup (Putih) Jawa Timur.
Lanjut Erin menjelaskan, perhimpunan penyintas tbc ini yang ditugaskan untuk sosialisasi kepada pasien tetkait laportbc.id kanal aduan dan umpan balik bagi pasien tbc. Dangan adanya informasi laportbc yaitu tentang peraduhan hukum yang akan ditelanjuti paralegal tbc.
“Paralegal tbc ini akan menindaklanjuti jika ada aduan dari pasien penderita TBC,” tukasnya.