Bangkalan, Lingkarjatim.com,- Ternyata tidak hanya Ketua PWI Bangkalan yang menyayangkan sikap kepala Bapenda Ismed Efendi.
Anggota DPRD Jawa Timur, Mathur Husairi juga angkat bicara soal kurang kooperatifnya salah satu kepala OPD di Bangkalan tersebut. Menurutnya sekelas kepala OPD masih alergi dengan pertanyaan awak media.
“Sekelas kepala dinas (badan) alergi untuk menjelaskan anggaran yang dikelola, ini namanya kemunduran era keterbukaan informasi publik,” ucapnya dengan nada geram, Kamis (23/02/23).
Bagi Mathur yang juga sebagai aktivis anti korupsi Bangkalan itu mengatakan bahwa RKA dan DPA bukanlah informasi yang di kecualikan.
“RKA dan DPA bukan rahasia dan bukan informasi yang dikecualikan, ini kok masih nyaman dengan mental orba ya? Saya kok heran, hari ini msh ada yg alergi dg transparansi,” lanjutnya menyayangkan.
Dirinyapun menyarankan Plt Bupati Bangkalan untuk memberikan instruksi kepada jajarannya agar tidak taat regulasi dan tidak alergi terhadap pertanyaan wartawan.
“Seharusnya Plt. Bupati instruksikan jajaran di bawahnya untuk taat regulasi UU KIP dan tak alergi ketika dikonfirmasi atau ditanyain wartawan,” pungkasnya menyarankan.