Bangkalan,- Lingkarjatim.com,- Beberapa hari yang lalu, telah dilangsungkan acara pisah sambut atau serah terima jabatan antara Moh Syarif selaku rektor UTM sebelumnya ke Dr Safi’ selaku rektor terpilih saat ini.
Dr Safi’ beberapa kali telah menegaskan bahwa dirinya akan mempertahankan atau melanjutkan hal-hal baik yang sudah di capai oleh rektor sebelumnya.
Selain itu, dirinya juga mengaku akan terus berinovasi membuat trobosan-trobosan baru untuk mencapai cita-cita UTM menjadi kampus mandiri bisa di wujudkan lebih cepat.
Salah satu upaya yang terus dilakukan agar bisa bergerak lebih cepat dan leluasa adalah menaikkan status kampus UTM dari yang sebelumnya merupakan satuan kerja (satker) menjadi Badan Layanan Umum (BLU).
“Kita terus upayakan semoga segera di tandatangani oleh mas Mentri,” tuturnya berharap karena dengan status BLU tersebut kampus UTM bisa segera mewujudkan cita-cita nya sebagai kampus mandiri.
“Karena klo masih satker kita ini masih menjadi instansi penghabis (anggaran.red) bukan penghasil,” ucapnya seraya tersenyum.
Safi’ berharap dari berbagai hasil riset yang dikembangkan oleh UTM selama ini tidak hanya berhenti di dokumen saja tapi juga bisa di hilirisasi menjadi unit-unit bisnis yang bisa menghasilkan.
Namun begitu, pria kelahiran Kabupaten ujung timur pulau Madura tersebut mengaku sadar betul bahwa orang yang bersedia untuk menerima amanah padahal amanah tersebut berat merupakan orang yang goblok.
Namun begitu dirinya sebagai manusi juga tidak bisa serta merta menghindar begitu mengingat amanah merupakan keniscayaan, karena Tuhan menciptakan manusia untuk menjadi pemimpin di muka bumi.
Dengan begitu dirinya memohon dukungan dan doa dari berbagai kalangan agar dirinya mampu menjalankan amanah sebagai rektor UTM tersebut dengan baik.
Bahkan dirinya secara terbuka mengaku siap dan mempersilahkan untuk siapapun memberikan masukan dan kritikan jika memang hal tersebut dianggap penting dan perlu untuk dilakukan.
“Makanya sambung doa, dan kepada semuanya sambung doa dan kerjasamanya semoga roadmap, visi-misi, dan program yang sudah kami rencanakan bisa terlaksana dengan baik,” pungkasnya dengan penuh wibawa. (Hasin)