Menu

Mode Gelap

HUKUM & KRIMINAL · 18 Oct 2017 08:39 WIB ·

Demi Raup Keuntungan, Oknum Petugas Satpol PP Ini Jual Istrinya Lewat Medsos


Demi Raup Keuntungan, Oknum Petugas Satpol PP Ini Jual Istrinya Lewat Medsos Perbesar

Pelaku penjual istrinya sendiri saat di introgasi polisi

SURABAYA, Lingkarjatim.com – Apa yang dilakukan oleh Abdi Cahyo Sudarmo (30) warga Jalan Karah, Surabaya ini memang tidak pantas ditiru oleh orang lain. Pasalnya, sebagai seorang suami, seharusnya bisa melindungi dan menjaga keluarganya, apalagi itu istrinya sendiri. Bukan berbuat sebaliknya. Oknum Satpol PP itu tega menjual istrinya sendiri ID (25) ke pria hidung belang.

Dalam menjalankan pekerjaan barunya itu, pelaku menawarkan istrinya ke para lelaki hidung belang yang disasar jadi pelanggan melalui media sosial Facebook.

Jika sudah dapat pelanggan, ia mengantarkan istrinya bertemu dengan pria hidung belang yang bersedia memanfaatkan layanan plus-plus dengan tarif yang telah ditentukan.

“Kadang di hotel, kadang juga di rumah,” ujar pelaku kepada polisi di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (18/10/2017).

Menurut pelaku, dirinya juga menunggu saat pria hidung belang menikmati tubuh istrinya.”Saat pertama mengantar saya ikut di dalam kamar, yang ketiga juga ikut sekaligus menyaksikan istri saya melayani pelanggannya,” ujarnya.

Tak merasa ada paksaan kepada sang istri, pasangan suami istri yang telah dikaruniai seorang anak ini telah melakukan aksinya tersebut sejak tahun 2015. Selama dua tahun itulah, sang istri telah dijajakan ke pria-pria yang tak dikenal untuk menikmati layanan seksualnya.

Tapi, pelaku mengaku tak pernah memaksa istrinya untuk melakukan perilaku tak pantas itu. “Saya kasih tahu dan istri saya mau. Gak ada paksaan,” katanya.

Alhasil dari kemauan istrinya tersebut, pada tahun 2015 dia pertama kali memposting di akun facebook miliknya dengan tulisan “Siapa yang minat dengan pasutri khusus area Surabaya-Sidoarjo”. Saat itu ada seorang “tamu” yang merespon postingannya dan memesan istrinya.

Mereka kemudian mengadakan kesepakatan harga. Praktek itu sudah dilakukannya sebanyak lima kali. Berdasarkan catatan kepolisian, pelaku mengaku pada tahun 2015 mereka bertemu di sebuah hotel di Sidoarjo.

Pertemuan kembali dilakukan di tempat yang sama dengan orang yang sama dengan harga Rp 250.000. Bulan September lalu ia menaikan tarif istrinya menjadi Rp 300.000 Akhir bulan September tarif kembali dinaikan menjadi Rp 400.000. Terakhir pada 10 Oktober 2017, korban diminta melayani pria hidung belang sembari berhubungan badan.

“Saya yang cari pelanggan, saya juga tidak kenal mereka,” ujar pelaku.

Pelaku juga tak keberatan, atau senang melihat istrinya melakukan perbuatan itu dengan pria lain.

Sedangkan, kepada istrinya, pelaku mengatakannya secara terang-terangan kalau akan menjualnya. Itu seperti yang terlihat dalam percakapan mereka. Dalam pesan singkatnya, pelaku mengatakan ada seseorang yang akan mengajak istrinya keluar.

“Ma ntar malam diajak ma. Sama yang kemarin,” tulis Abdi. kemudian sang istri menjawab pesan singkat suaminya tersebut. “la kamu pulang jam berapa?” Tanya ID kepada suaminya yang kemudian berjanjian pada pukul 22.00 WIB.

Tak hanya itu, rupanya sang istri juga menyuruh suaminya untuk mengatakan agar memakai kondom. Sang istri takut nantinya terkena penyakit, kemudian Abdi mengiyakan untuk menanyakan kepada pria hidung belang untuk memakai kondom. “Iya katae,” jawab Abdi.

Sementara itu kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, mengatakan tersangka melakukan tindakan asusila dengan menjual istrinya untuk mendapatkan keuntungan.

“ARC ini menjual istrinya dengan menjajakan di media sosial dengan harapan mendapatkan keuntungan dengan melakukan tindakan asusila tersebut,” katanya. (Zan/Lim)

 

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PMII Sidoarjo Dorong Alumni Ikut Kostestasi Pilkada 2024

6 May 2024 - 07:14 WIB

Dari Empat Nama Figur yang Siap Maju Menjadi Calon Bupati Bangkalan 2024, Siapa Jagoan Kalian?

5 May 2024 - 20:17 WIB

Ra Imam Siap Menjadi Calon Bupati Bangkalan di Pilkada 2024

5 May 2024 - 12:45 WIB

Upacara Hardikans, Disdik Sampang Mengajak Semua Elemen untuk Mewujudkan Mutu Pendidikan yang Lebih Baik

4 May 2024 - 13:29 WIB

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA