BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Ratusan anggota Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada di Kabupaten Bangkalan terlihat memadati Taman Makam Pahlawan (TMP) Bangkalan, Minggu malam (09/09/2017).
Mereka menggelar aksi solidaritas terhadap tragedi pembantaian yang menimpa saudara-saudara muslim Rohingya yang ad di Myanmar.
Acara yang dikemas dalam panggung kamanusiaan dan doa bersama untuk muslim rohingya itu dihadiri oleh anggota 19 OKP se Kabupaten Bangkalan. Acara dimulai pada pukul 20.00 Wib.
Sebagai penggagas acara PC PMII Bangkalan sengaja mengajak OKP yang ada di Kabupaten Bangkalan untuk bersama-sama mendoakan muslim Rohingya yang ada di Myanmar.
“Apa yang menimpa muslim Rohingya di myanmar tidak sesuai dengan prikemanusiaan. Tidak ada agama apapun yang mengajarkan praktek pembantaian,” Ujar Bahiruddin Ketua PC PMII Bangkalan saat sambutan.
Menurutnya, meskipun belum jelas apa penyebab sebenarnya dari tragedi yang menimpa muslim Rohingya, namun setidaknya bisa mendoakan untuk saudara muslim rohingya.
“Kita tidak perlu menjadi muslim untuk mendoakan tragedi muslim rohingya, namun kita hanya cukup menjadi manusia saja sudah cukup untuk ikut mendoakan,” Pungkasnya.
Senada dengan yang disampaikan Bahiruddin, Majelis Pembina Cabang (Mabincap) PMII bangkalan Muhlis Assuryani mengecam keras pembantaian terhadap muslim rohingya.
“Pembantaian terhadap muslim rohingya oleh militer myanmar sangat tidak dibenarkan, oleh karena itu saya hadir disini untuk mengecam tindakan militer myanmar,” Ujar anggota DPRD Bangkalan itu.
Sebelum doa bersama yang dipimpin oleh KH Ahmad Ali Ridho dimulai, ada penampilan teatrikal dari kelompok teater SMKN 2 Bangkalan dengan tema “Air mata di Madura Barat”. (Lim)