SIDOARJO, Lingkarjatim.com – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 106 di Sidoarjo, diisi dengan merenovasi SDN Kupang, Jabon.
Sekolah ini dipilih karena kerap menjadi langganan banjir tiap musim hujan tiba. Kegiatan belajar mengajar pun terganggu karena tinggi air merendam ruang kelas. Diluar gangguan musiman itu, secara umum dinding ruang kelas bagian depan juga banyak yang mengelupas.
“Jadi yang kita kerjakan saat ini meninggikan lantai kelas, tembok juga kita pasang keramik dan halaman sekolah kita urug lagi dan dipasang paving harapannya agar tidak lagi banjir,” kata Letkol. Inf. Mohammad Iswan Nusi Dandim 0816 Sidoarjo, Jumat (11/10/2019).
Selain program fisik, menurut Iswan, juga ada program non fisik bagi siswa SDN Kupang yang diberi nama “Lali Gadget”.
Menurut Iswan, program ini dibuat karena muncul fenomena siswa kecanduan gadget, yang bisa memberi dampak negatif apabila tidak dilakukan kontrol dan pengawasan.
Program Lali Gadget menjadi solusi, pasalnya program ini tujuannya mengalihkan perhatian anak agar tidak lagi bermain gadget.
“Supaya anak-anak tidak lagi fokus di gadget, kita alih kan ke permainan tradisional. Kita akan fasilitasi dengan membuatkan permainan, seperti gobag sodor dan patel lele,” uja Iswan Nusi.
Kedua permainan tersebut, menurut Iswan Nusi selain bentuk permainan tradisional juga permainan yang membutuhkan kerjasama.
“Jadi sejak kecil anak-anak sudah diajarkan saling kerjasama, berbeda dengan bermain gadget yang sibuk sendiri dengan gadget, dampaknya kurang baik,” tutupnya. (Imam Hambali)