PROBOLINGGO, Lingkarjatim.com – Seorang sopir truk bernama Lasiadi (35), warga Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo tewas. Polres Probolingga menduga tewasnya sopir tersebut diduga dibacok lantaran asmara.
Korban mengalami di leher hingga nyaris putus, dan sejumlah luka di tubuhnya. Lokasi kejadin berada di bengkel mobil jalan Krakatau Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo, Selasa (16/5/2017) pagi. Diduga, peristiwa berdarah ini dipicu oleh persoalan asmara, antara korban dengan istri pelaku.
Korban ditemukan tergeletak tidak bernyawa di bawah truk merah yang terparkir di bengkel. Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh salah satu warga sekitar yang saat itu melihat seorang pria keluar dari bengkel dengan membawa celurit. Pria yang melihatnya langsung lari menuju arah TPK.
Curiga terdapat gelagat tidak beres, warga tersebut kemudian mendekat ke lokasi dan mendapati korban sudah tergeletak. Ia pun segera melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisan.
Satreskrim Polresta Probolinggo mendatangi lokasi kejadian. Dari hasil olah TKP, pihak kepolisian berhasil mengamankan barang bukti milik korban diantaranya dua buah telepon selular dan sejumlah uang tunai diamankan untuk dijadikan barang bukti bahan penyelidikan.
“Korban mengalami luka parah dibagian leher sehingga korban tewas ditempat. Dugaan sementara ini motifnya terkait asmara. Namun, kami masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikannya,” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota AKP. Suwancono.
Dia menambahkan, pelaku yang diduga membacok korban hingga saat ini belum diketahui keberadaanya. “Kami akan segera mencari pelakunya dan akan kami segera menangkapnya,” tegasnya. (ams/nir)