SAMPANG, Lingkarjatim.com – Tim sepakbola kebanggaan masyarakat Kabupaten Sampang, yakni Persatuan Sepakbola Sampang (Persesa) dalam waktu dekat menghadapi pertandingan di ajang Liga Tiga yang rencananya akan digelar Desember 2023 mendatang.
Namun untuk menghadapi event tersebut dalam proses latihannya tidak berjalan secara optimal. Pasalnya, Kabupaten Sampang hingga kini tidak memiliki lapangan sepakbola yang digunakan untuk latihan. Adapun untuk proyek lapangan sepakbola yang berlokasi di Sampang Sport Center (SSC) itu masih mangkrak.
Atas kondisi itu Manajer Persesa Sampang, Nurul Huda mengatakan, untuk melatih pemain dirinya telah menentukan dan mendatangkan pelatih yang berlesensi B dari Sidoarjo. Dan saat ini tinggal tahap mengumpulkan pemain.
Untuk latihan Persesa terpaksa menggunakan lapangan di Desa Krampon yang kondisinya tidak efektif dalam tahap mempersiapkan skil pemain ke Liga Tiga.
“Sampang tidak mempunyai lapangan khusus untuk para pemain yang berada di Kabupaten Sampang,” tuturnya.
Menurutnya, para pemain latihan di lapangan Desa Krampon, dan itu tidak maksimal. Sebab lapangan itu bukan milik Pemkab dan disana sudah banyak jadwal pemain-pemain lainnya.
“Bicara soal maksimal atau tidaknya latihan di lapangan Desa Krampon, tentu tidak akan bisa maksimal,” tegasnya.
Kendati begitu, akibat tidak adanya fasilitas untuk latihan, ia berharap Pemkab Sampang agar memperhatikan pembangunan lapangan sepakbola yang berada di Kabupaten Sampang. Mengingat hal itu sangat dibutuhkan untuk mengembangkan potensi para pemain yang berada di Kota Bahari ini.
“Untuk masyarakat Sampang kami mohon dukungannya terkait Liga 3 ini semoga Persesa bisa bermain maksimal meskipun dalam kondisi latihannya kurang maksimal,” pungkasnya. (Jamaluddin/)
