Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 6 Sep 2022 17:32 WIB ·

Dampak Kenaikan BBM, Sopir Angkot Di Bangkalan Mengaku Pusing


Dampak Kenaikan BBM, Sopir Angkot Di Bangkalan Mengaku Pusing Perbesar

Sopir angkot saat menunggu penumpang. (Foto: Muhidin)

Bangkalan, Lingkarjatim.com- Para sopir angkutan kota (angkot) terpaksa menaikkan tarif harga gara-gara kebijakan harga BBM bersubsidi dinaikkan oleh pemerintah. Padahal menurut H Imbran selaku sopir angkot mengatakan penumpang angkutan umum itu semakin sepi.

Ia mengeluh terhadap kebijakan pemerintah, menurutnya selama 50 tahun menjadi sopir angkot baru kali ini merasakan pusing untuk menentukan tarif penumpang, pasalnya kalau tarif dinaikkan tidak ada penumpang, tidak dinaikkan dirinya rugi, awalnya sebelum BBM bersubsidi naik tarif penumpang Rp 4000 sampai Rp 5000.

“Baru sekarang mas, saya merasakan kondisi seperti ini, repot mau dinaikkan tarifnya tidak ada yang naik angkot,” Ucapnya, Selasa (6/9/22).

Imbran mengatakan sejak pemerintahan menaikkan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar, sopir angkot tidak punya pemasukan. Bahkan menurut Imbran kondisi ini membuat pendapatannya semakin menurun.

“Penghasilan gak ada sama sekali mas, kalau terus begini gak makan,” Jelasnya.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Koordinasi Pelatihan Pembuatan Bahan Ajar Digital Interaktif di SMPS Al-hikam Bangkalan

7 September 2024 - 12:14 WIB

Empat Komitmen Utama Mathur Husairi Ketika Dipercaya untuk Menjadi Bupati Bangkalan

7 September 2024 - 11:32 WIB

Nama ManFaat Tagline Berbagi, Paslon Lukman-Fauzan Siap Berbagi ManFaat untuk Rakyat

7 September 2024 - 10:50 WIB

Walaupun Tidak Hadir Saat Deklarasi dan Pendaftaran, Ra Nasih Sebut Lukman-Fauzan Pasangan yang Sangat Ideal

7 September 2024 - 07:14 WIB

Presiden Jokowi Resmikan Flyover Djuanda

6 September 2024 - 17:11 WIB

Ketua Song-osong Lombung Tegaskan Mendukung Pasangan “Manfaat” di Pilkada Bangkalan

6 September 2024 - 16:52 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA