Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 25 Oct 2018 09:47 WIB ·

7 Ribu Personel TNI-Polri di Pelaksanaan PSU Sampang


Apel pasukan tni-polri di lapangan Wijaya Kusuma Sampang Kota Perbesar

Apel pasukan tni-polri di lapangan Wijaya Kusuma Sampang Kota

Apel pasukan tni-polri di lapangan Wijaya Kusuma Sampang Kota

SAMPANG, Lingkarjatim.com – Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Sampang 27 Oktober menjadi perhatian khusus bagi TNI-Polri. Pasalnya PSU terjadi lantaran gugatan salah satu pasangan calon Bupati-Wakil Bupati dikabulkan oleh Mahkamah Konstitusi (Mk).

Demi menghindari konflik yang berpotensi berakhir dengan bentrok, ribuan personel gabungan TNI dan Polri diterjunkan untuk mengamankan 1.450 TPS yang tersebar di 186 Desa/Kelurahan di 14 Kecamatan se-Kabupaten Sampang.

Kapolres Sampang AKBP Budhi Wardiman, mengatakan, 7 ribu personel gabungan dengan rincian 5 ribu Polri dan 2 ribu TNI dterjunkan untuk menjaga keamanan proses PSU sampai penghitungan suara.

“Pola pengamanan di setiap TPS saat hari pencoblosan dijaga dua polisi dan satu TNI. Kemudian, untuk TPS yang dianggap rawan, pola pengamanannya bisa melebihi dari tiga personel, bisa sampai 10 personil,” kata Budhi usai memantau kesiapan pasukan di lapangan Wijaya Kusuma, Kamis (25/10/2018).

Ribuan personel tersebut mulai dikerah hari ini untuk mengawal pengiriman kotak suara dan menuju ke masing-masing TPS. (Hol/Atep/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dari Empat Nama Figur yang Siap Maju Menjadi Calon Bupati Bangkalan 2024, Siapa Jagoan Kalian?

5 May 2024 - 20:17 WIB

Ra Imam Siap Menjadi Calon Bupati Bangkalan di Pilkada 2024

5 May 2024 - 12:45 WIB

Upacara Hardikans, Disdik Sampang Mengajak Semua Elemen untuk Mewujudkan Mutu Pendidikan yang Lebih Baik

4 May 2024 - 13:29 WIB

Tarif Harga Dasar Air Tanah di Sampang Naik yang Awalnya 350 Sekarang 3000 Per Kubik, Ternyata Ini Penyebabnya

4 May 2024 - 07:24 WIB

Bermodal Kedekatan dengan Gus Halim Iskandar, Mas Umam Percaya Diri Akan Mendapatkan Rekom Calon Wabup Sidoarjo

3 May 2024 - 22:33 WIB

Mantan Bupati Probolinggo Kembali Tersandung Kasus, Kali Ini Diduga Menerima Gratifikasi dan Pencucian Uang

2 May 2024 - 18:00 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL